Alana berjalan kearah meja Atlan dkk. Dan Alana melewati meja yang di duduki oleh Arthur dkk. Alana hanya melewati meja itu saja tanpa berniat untuk mengapa orang yang ada disana
"Busettt Alana cantik banget" ucap Gavin
"Iyaa, kalau di liat-liat Alana makin hari makin cantik, ya nggak?" Tanya Zelvin pada sahabatnya
"Yoi" balas mereka
"Diam lo semua!" Sentak Arthur
"Ehh ada yang cemburu nih" ucap Gavin
"Siapa yang cemburu?" Tanya Grace pada mereka
"Nggak usah ikut campur lo anjing" sentak David.
"Omongan lo Vid" ucap Arthur pada David
"Ngapain sih lo bela ni orang, lo nggak tau apa kebusukan yang udah dia simpan selama ini" ucap David
"Ckk gue malas bahas hal yang nggak penting" ucap Arthur.
❄️❄️❄️
Saat sampai di meja Atlan dkk. Alana langsung duduk diantara Atlan dan Altair
"Ehh ngapain kamu disini dek?" Tanya Atlan
"Emangnya nggak boleh aku duduk di sini?" Tanya Alana
"Ya boleh dong" ucap Atlan.
"Ada sesuatu yang mau kamu omongin?" Tanya Arsen
"Kakak yang paling peka deh" ucap Alana dengan senyumannya. Lalu Alana pun mengecup pipi Arsen.
"Jadi Makin sayang" ucap Alana.
"Udah nggak usah banyak tingkah lo, pakai godain adek gue segala" ucap Atlan
"Bilang aja lo iri" jawab Arsen sambil mendengus
"tadi daddy nelfon aku, daddy nyuruh kita ke kantornya ada yang mau diomongin" ucap Alana
"Yaudah, kita kesana sekarang" ucap Altair
"Ehh tunggu dulu" ucap Alenio
"Apa lagi?" Tanya Arsen yang menatap jengah terhadap kakaknya itu
"Dek kok kamu keliatan pucat, kamu sakit?" Tanya Alenio
"Ehh iya ya, kok gue nggak nyadar ya" ucap Altair
"Kamu baik-baik aja kan?" Tanya Altair
"Iyaa, aku baik-baik aja kok" ucap Alana
"Kamu yakin?" Tanya Atlan
"Iyaa" jawab Alana
"Yaudah kita pergi sekarang" ucap Alenio. Lalu mereka berlima pun berdiri dan berpamitan pada orang yang ada di meja itu
"Gue ke kantor daddy bentar" ucap Atlan pada Kevin
"Sipp" balas Kevin
"Yaudah, gue pergi dulu" ucap Atlan
"Hati-hati bos" sahut mereka.
Alana pun berjalan keluar kantin dan diikuti oleh keempat kakak nya dari belakang.
Saat melewati meja Arthur, Alana tidak sengaja menjatuh piring nasi goreng milik GracePrangggg
"Anjing!!"
"Bangsat!!"
"Nenek lampir"
"Grace setan"
"Bener banget"
Latah teman-teman Arthur karena terkejut mendengar suara pecahan kaca yang begitu nyaring. Akibat kejadian itu, semua perhatian orang mengarah pada Alana.
Sedangkan Alana hanya menampilkan wajah datar dan tenang nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEADER (END)
Ficção Adolescente⚠️DON'T COPY MY STORY!!⚠️ #mafiaseries Gadis yang terlahir memiliki paras yang sangat sangat cantik bagaikan sesosok malaikat.serta memiliki netra biru yang sangat indah.dia terlahir dari keluarga yang sangat kaya raya...gadis itu memiliki sifat yan...