LEADER (END)

PART 31

Hari ini jam menunjukkan pukul 7:00 malam. Semua orang sedang berkumpul di ruang keluarga setelah melaksanakan makan malam bersama

"Kenapa sampai sekarang Alana sama Arthur belum juga sadar?"tanya Chloe

"Kita tunggu beberapa jam kedepan kalau mereka belum juga sadar, Atlas akan lakuin tindakan selanjutnya, kalau itu nggak  berhasil,maka mereka akan dinyatakan koma"ucap Atlas.

"Astafirullahalazim ya Allah,semoga mereka berdua baik baik saja dan segera sadar"ucap Chloe

"Aamiin"jawab mereka

❄️❄️❄️

Dikarmar Alana terdengar jelas suara mesin EKG yang berbunyi sangat nyaring bersamaan dengan detak jantung mereka berdua.
Di ruangan yang penuh dengan Alat medis ini,terbaringlah dua manusia yang sedang berjuang untuk hidupnya.

Dengan kehendak sang pencipta akhirnya,salah satu dari mereka telah membuka matanya.

Setelah sekian lama tertidur Akhirnya Arthur membuka matanya,Arthur berusaha menyesuaikan pencahayaan yang masuk ke matanya.

Setelah matanya bisa melihat dengan sempurna, pikiran Arthur langsung menuju pada satu nama yaitu 'Alana'. 'Dimana gadisnya itu? Apa dia baik-baik saja?'

Lalu Arthur mengedarkan pandangannya dan melihat banyak sekali Alat-alat medis disini,dan kenapa sekarang tubuhnya terasa sangat lemas serta dadanya terasa nyeri. 'dia seperti mengenal tempat ini'

Saat dia melihat kesamping, seluruh tubuhnya bergetar hebat dan tanpa terasa tetesan air mata kembali menetes dari mata indahnya.
Dia melihat gadis yang sangat ia cintai sedang terbaring lemah disebelahnya dengan banyak alat ditubuhnya.dan tak lupa suara dari mesin EKG yang menjelaskan kondisi gadisnya saat ini tengah berjuang mempertahankan hidupnya.

"Alana aku mohon bangun sayang, jangan tinggalin aku sendiri"batin Arthur dengan Air mata yang membanjiri wajahnya.

❄️❄️❄️

Tak lama kemudian masuklah dokter dan juga perawat untuk melihat kondisi Alana dan juga Arthur.dan betapa terkejutnya mereka melihat Arthur telah membuka matanya.

"Syukurlah tuan,Anda sudah sadar" ucap dokter itu sambil tersenyum

"Apa badan anda terasa sangat lemas tuan?"tanya dokter itu. dan Arthur hanya bisa mengangguk tanpa mengatakan sepatah katapun

"Baiklah,tidak apa-apa,itu dikarenakan anda baru sudah melaksanakan operasi,dan anda juga mengeluarkan banyak darah, itu yang menyebabkan fisik anda menjadi sedikit lemah"ucap dokter itu

"Kalau begitu saya akan memeriksa kondisi anda terlebih dahulu"ucap Dokter itu.
Sedangkan Arthur hanya diam dan menatap langit langit kamar dengan tatapan kosongnya.setelah itu dia mengalihkan pandangannnya kepada gadis yang sedang tertidur di sebelahnya.
'kapan gadis cantik nya ini kembali membuka matanya, dan menampilkan mata indah yang sangat menenangkan'

❄️❄️❄️

Sedangkan Diruang keluarga saat ini, semua keluarga tengah berkumpul begitu juga dengan kedua orang tua Arthur yang baru saja datang di mansion keluarga Alatra.
Tak lama setelah itu,datanglah dokter yang menghampiri mereka semua

"Permisi semuanya"ucap Dokter itu

"Ada apa dokter Alfio? Apa semua baik-baik saja?" tanya Atlas

"Tuan saya mau memberitau kalau tuan Arthur telah siuman"ucap dokter itu.

"Alhamdulillah"ucap mereka semua dengan senyuman yang tercetak sangat jelas dibibir mereka