Sedangkan Alana tersurut emosi melihat kelakuan Arika yang diluar batas.dan saat itu juga Alana langsung menggebrak meja dan menendang meja itu dengan sangat keras
Dan Alana langsung menampar pipi Arika dengan sangat keras
Plakkk
"Lo...berani banget lo nampar gue,lo nggak tau gue siapa haaa!"teriak Arika dengan sangat keras.
"What the hell,are you fucking ashole bitch!"teriak Alana dengan aura yang sangat mengerikan.
"Fucking bitch, how dare you touch mine with your dirty body bitch"ucap Alana dengan tatapan membunuh nya.
Lalu Alana menghadap kearah Arthur, dan menarik dasi Arthur yang membuat wajah Arthur sangat dekat dengan Alana,lalu menahan tengkuk Arthur dengan tangannya
Cup
Alana langsung mencium pipi Arthur tepat dimana Arika mencium pipi Arthur sebelumnya.
Semua orang disana juga terkejut atas tindakan Alana."Cuuuiihhh"
Dan saat itu juga Alana langsung meludah tepat didepan wajah Arika
"Gue nggak akan biarin orang nyentuh apa yang udah menjadi milik gue"ucap Alana
lalu Arika pun mengangkat tangannya dan ingin menampar Alana.
Tapi sebelum itu Arthur terlebih dahulu menahan tangan tersebut dan menghempaskan tangan Arika dengan keras.Plakkk
Arthur pun menampar pipi Arika dengan sangat keras
"Arrrgghh"
teriak Arika dengan keras karena tamparan itu"Damn bitch,Don't touch her, or I'll kill you"ucap Arthur dengan tatapan tajam nya.
"Gara gara lo gue ditampar sama Arthur, lihat aja gue akan buat perhitungan sama lo bitch" ucap Arika dengan tatapan menantang nya
Lalu Arika pun mengeluarkan pisau dari rok nya dan mengarahkan nya tepat di depan Alana.
Semua orang disana membulatkan matanya karena Arika berani membawa senjata tajam kesekolah dan menodongkannya pada siswi lain
Sedangkan Alana hanya diam melihat apa yang dilakukan oleh Arika.dia hanya menatap Arika dengan tatapan dinginnya tanpa merasa takut akan terluka sedikit pun.
Dan dilain tempat kedua kembaran Alana melihat kejadian itu mereka sedari tadi hanya diam melihat semua ini, karena mereka percaya bahwa Alana akan menyelesaikan masalah ini, tapi saat mereka melihat Arika membawa senjata tajam dan menodongkan nya pada Alana mereka berdua langsung berlari ke arah Alana
"What the fuck are you doing?!"teriak Atlan sambil menendang pisau yang Arika genggam
"Kamu nggak papa?"tanya Altair sambil mengelus pipi Alana.
"Im ok"jawab Alana
"Hoo jadi mereka berdua belain lo juga,dibayar berapa lo sama mereka?" tanya Arika
"Shit"umpat Alana karena kesabarannya sudah habis saat ini.
"repeat"ucap Alana maju satu langkah untuk lebih dekat dengan Arika.
"You bitch"ucap Arika
Plakkk
Alana pun menampar pipi Arika dengan keras
"You don't just talk, if you don't know the truth"ucap Alana
"Kan emang faktanya,lo bisa sekolah disini dan dekat sama mereka semua karena lo dibayarkan sama mereka"ucap Arika
"Shut up your fucking mouth"ucap Atlan
"Lo tau siapa gue hmm?"ucap Alana dengan smirk nya
"just trash"ucap Arika dengan santainya
Bughh
Satu bogeman mentah dari Altair lolos mengenai pipi Arika.
"Berani banget lo ngatain adek gue dengan mulut sampah lo itu"ucap Altair dengan nafas memburunya.
"A-adek"ucap Arika dengan nafas memburu
"are you deaf? I am Alana Athanius Geryon Alatra.and they are my twins"jawab Alana dengan smirknya
"Dan lo bilang kalau gue jadi jalang demi bisa sekolah di sini?"ucap Alana
"listen to me bitch,I can get everything in this world easily, including your life and even your family."ucap Alana dengan smirknya
"Because im..."ucap Alana menggantung ucapannya,lalu Alana memajukan wajah nya dan membisik kan sesuatu di telinga Arika. yang membuat wajah Arika menjadi pucat dengan tubuh yang bergetar hebat.
"Nggak mungkin"ucap Arika dengan wajah pucat dan terkejutnya
"Nothing is impossible in this world, fucking ashole"ucap Alana.
Arika pun hendak pergi dari kantin itu, karena saat ini dia sangat malu dengan apa yang yang terjadi padanya, terlebih lagi dengan bisikan Alana tadi yang membuat tubuhnya bereaksi seperti orang yang kehilangan jiwa nya.
Saat Arika berbalik dan berjalan dengan tatapan kosong, saat itu juga Alana mengambil botol kaca yang ada di mejanya dan melemparkan botol itu tepat di kepala Arika.
"Pranggg"
Botol itu pun pecah tepat mengenai kepala Arika yang saat itu mengeluarkan darah dengan sangat banyak,dan Arika pun pingsan di tempatSemua orang terpekik kaget melihat aksi Alana
"Alana!!"
"Adekk!!"
"Sayang!!"
teriakan mereka semua saat melihat kejadian itu.
Alana pun pergi keluar dari kantin itu dan di ikuti oleh Arthur,kedua kembarannya,dan juga teman temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEADER (END)
Fiksi Remaja⚠️DON'T COPY MY STORY!!⚠️ #mafiaseries Gadis yang terlahir memiliki paras yang sangat sangat cantik bagaikan sesosok malaikat.serta memiliki netra biru yang sangat indah.dia terlahir dari keluarga yang sangat kaya raya...gadis itu memiliki sifat yan...