“Kalau terjadi apa-apa denganku, kau mengerti dengan tugasmu kan sungjin.”ucap brian pada sungjin sedangkanSungjin menatap ragu ke arah brian, tahu kalau youngk mendengarkan di dalam sana.
“Kau tidak usah takut,” lanjut brian ketika melihat ada sedikit ketakutan dalam diri sungjin dan ia punmenghela napas, “Aku minta maaf atas insiden kecelakaan itu, yang hampir merenggut keluargamu Monster ini kadang kala sangat kuat, tetapi aku akan menahannya sekuat tenaga. Sementara itu, kau harus melakukan apa yang kuminta untuk kau lakukan.” lanjutnga lagi sambil mengusap wajahnya
Monster...dia memang monster yang sesungguhnya Panggilan itu sangat cocok untuk tuan youngk,...... Batin sungjin dalam hati
lelaki itu berjiwa kelam dan bengis, melindas siapa pun yang menghalanginya tanpa ampun. Sungjin sebenarnya takut setengah mati kepada tuan youngk, tetapi kesetiaannya kepada tuan brian lah yang mengalahkan segalanya. Kalau memang nanti terjadi sesuatu terhadap tuan brian, maka sungjin akan melaksanakan instruksinya. Melindungi dowoon dan membawanya lari jauh-jauh dari jangkauan tuan youngk meskipun nyawanya sebagai taruhannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Kau masih penasaran akan kasus kematian artis itu?” Sapaan itu membuat jae menoleh dan tersenyum, “Aku sedang menyelidiki kasusnya untuk artikel khusus di majalah. Kau tahu, kisah tentang anak gelap Yoon Mina membuat semuanya makin menarik.”ucap jae “Tetapi anak gelap Yoon Mina itu tidak bisa ditemukan dimana-mana, rumahnya ditinggalkan begitu saja. Dia juga mengambil cuti dari tempat kerjanya, dia seolah-olah lenyap dan aku bahkan mulai ragu kalau dia sebenarnya tidak ada.” Teman wartawannya yang bernama wonpil menyahut sambil memutar bola matanya. “hahahahahaha, dengar sayang dia memang ada ”. Ucap jae kepada wonpil yang berdiri disamping yadibukanya berkas-berkas yang ia simpan di dalam map,
“Aku menyelidiki ke sekolahnya dan—Boom! Aku berhasil mendapatkan fotonya waktu ia masih muda. Usianya juga pas, sepertinya gosip itu memang benar, Yoon Mina memang melahirkan anaknya ketika usianya masih enam belas tahun.” ucap jae sambil menyerahkan map itu pada wonpil
Wonpil mengambil berkas jae dan mengamati foto dowoon yang terpampang di sana. “Siapa namanya? Yoon Dowoon? Hhmm, dia cantik seperti mewarisi kecantikan dari ibunya.” lanjut jae dan dihadiahi dengan tatapan tajam dari wonpil "Cantik yaaa....... Hmmmm". Ucap wonpil pada jae "Astaga.. Sayang aku.. Aku hanya bercanda, hehehe jangan marah". Kata jae ketika dengan canggung “Asalkan dia tidak mewarisi sikap ibunya.” jae mengimbuhinya , sifat buruk Yoon Mina sebagai aktris memang sudah bukan lagi menjadi rahasia umum di kalangan aktris dan wartawan. “Bahkan kita tidak bisa menebak siapa ayah anak ini,” wonpil menatap jae dengan serius,
“Apakah kau sudah menemukan sedikit petunjuk keberadaan dowoon? Kau harus menemukannya, artikelmu tidak akan berhasil kalau kau tidak bisa menemukan Dowoon.”ucap wonpil pada jae " Aku juga tidak tau sayang tuan brian yang memintaku untuk membuat artikel ini dan kurasa dia tau dimana anak itu berada sekarang. Namun jika aku bertanya padanya kuyakin aku akan langsung mati ditangan nya" Jelas jae "Dia hanya memintaku untuk membuat artikel bahwa Yoon Mina memiliki anak dari kekasihnya dulu semasa smu itu saja dan aku takut untuk bertanya alasannya padanya". Lanjut jae
