Hari-hari dan bulan-bulan berikutnya berjalan cukup baik. Aku kini sudah mengahafal setiap lorong dan jalan di Hogwarts. Dan hari ini, kami melakukan perjalanan ke Hogsmeade. Seperti biasa, aku pergi bersama Ginny, Hermione, Harry dan Ron.
"Hermione ayo cepat!" Kini aku yang bergantian dengan Hermione. Ini adalah kali pertama aku pegi ke Hogsmeade. Tentu saja aku sangat bergairah.
"Iya, Ash. Tenang saja, Hogsmeade tidak akan kemana, sama seperti jodoh" Teriak Hermione dari lantai atas sambil tertawa.
*Di Hogsmeade*
"Hey Ginny, kau tidak jalan bersama Dean?" Ejekku pada Ginny.
"Kau tidak tahu ya? Adikku ini sudah putus dengannya?" Kata Ron.
"Maaf Gin, aku tidak tahu"
"Sudahlah, ngomong-ngomong kita akan kemana?" Tanya Ginny.
"Bagaimana kalau kita ke Three Broomsticks?" Saran Harry.
"Ide bagus" Kata kami berempat kompak.
Di perjalanan, aku bertabrakan dengan seorang siswa Hufflepuff. Aku hampir pingsan melihatnya. Dia pria tertampan yang pernah kulihat (idih jiji gue nulisnya WKWK).
"Maaf" Kata kami berdua bersamaan.
"Tidak apa-apa. Ngomong-ngomong, siapa namamu?" Tanya dia padaku.
"N-namaku Ashley Black. Panggil saja Ash" Gagapku. Dia sungguh sangat tampan😵 "Lalu, namamu siapa?"
"Cedric. Cedric Diggory. Oh ya, um apa kau mau menemuiku di menara astronomi sepulang dari sini?" Ucapnya dengan suara ngos-ngosan.
"Ada apa memangnya?"
"Tidak ada apa-apa. Ada sesuatu yang mau kukatakan." Kata Cedric sambil tersenyum.
"Baiklah kalau begitu."
Aku melanjutkan perjalananku dan sudah kuduga, mereka pasti meninggalkanku. Aku lalu menyusul mereka kesana.
"Bagaimana perkenalanmu dengan Cedric?" Tanya Harry sambil tertawa.
"Puas kalian? Meninggalkanku dengannya?!" Kataku sebal.
"Sudahlah, ayo duduk!" Kata Ron.
Kami pun meminum butterbeer dan bercerita, sangat seru. Tapi tiba-tiba, Draco datang ke meja kami.
"Hai sepupu! Luar biasa sekali, seorang sepertimu berteman dengan mudblood dan si darah pengkhianat itu. Apa kau lupa? Black sangat menjunjung tinggi supremasi darah." Kata Draco dengan wajah menyebalkannya itu. Aku sungguh sangat marah karena dia memanggil sahabat-sahabatku seperti itu.
"Jika sekali lagi aku mendengar kau berbicara sperti itu, akan kupukul kau hingga kau tak bisa lagi mengadu pada ayahmu! Pergi sana!" Bentakku padanya. Malfoy dan kawan-kawannya itu lalu pergi dari Three Broomsticks.
"Sudahlah guys, jangan dengarkan dia. Dia hanya pria bodoh" Kataku pada mereka. "Ayo kita kembali ke sekolah, sudah waktunya." Ajakku pada mereka.
Di perjalanan, aku tiba-tiba teringat tentang janjiku pada Cedric.
"Teman-teman, aku duluan ya, aku ada janji" Kataku sambil berlari meninggalkan mereka.
🪄🪄TBC🪄🪄
halo🤧
jan lupa vote + comment ya bunds💅
KAMU SEDANG MEMBACA
Petrichor
General Fiction*SEMUA KARAKTER, DUNIA SIHIR DAN SEISINYA MILIK JK ROWLING, HANYA DITAMBAHKAN SEDIKIT KARAKTER LAIN* Petrichor, bau tanah yang dihasilkan oleh turunnya hujan. Kedamaian yang ditemukan dalam keributan, atau mungkin pendamaian dalam persitegang?- haii...
