Dengan ngos-ngosan aku menaiki tangga karena kelelahan berlari dari Hogsmeade ke Hogwarts.
"Cedric, kau sudah menunggu lama ya? Maaf ya, aku lupa." Kataku pada Cedric. Aku masih ngos-ngosan karena kecapekan.
"Tidak apa-apa, Black. Lagipula aku belum lama berada disini kok" Kata Cedric sambil tersenyum. Rasa capekku seketika hilang karena melihat senyumnya. (idih wkakakak)
"Panggil aku Ash saja, Ced. Oh ya, kenapa kau memanggilku kesini?" Tanyaku penasaran.
"Tidak ada apa-apa Ash. Aku hanya ingin lebih mengenalmu. Aku sangat penasaran denganmu saat kita bertemu di Hogsmeade tadi." Ucap Cedric sambil tersenyum melihatku.
(ash yuk tukeran😭🔪)
"Kau sungguh sangat berbeda dari yang lainnya" Sambungnya.
"Berbeda? Maksudnya?" Aku tak mengerti apa yang Cedric katakan.
"Ya, kau spesial. Jujur saja, aku sudah menyukaimu sejak hari pertama kau makan di Great Hall. Maaf aku diam-diam memperhatikanmu" Ucap Cedric.
"Hahah tidak apa-apa Ced, santai saja" Kataku sambil tertawa.
Belum lama kami bercerita, tiba-tiba kami mendengar suara kucing mengeong dibawah. Ya, itu Mrs. Norris, kucing nilik Filch menyebalkan. Kami langsung berapparate ke asrama kami masing-masing tanpa mengucapkan apa-apa.
Keesokan harinya, kami bertemu lagi di Great Hall, saat jam makan siang. Dia mendatangiku ke meja Gryffindor.
"Um, hi Ash. Apa kau sudah selesai makan?" Bisik Cedric padaku.
(Dia punya mata gasi? Jelas-jelas orang lagi ngemil ditanya udah kelar makan apa belum)
"Belum Ced, memangnya kenapa?" Kataku menahan kesal.
"Sebaiknya selesaikan makanmu dulu, nanti temui aku di depan grand staircase." Bisiknya lagi
"Oke, Ced. Nanti aku kesana" Kataku sambil tersenyum. Dia pun kembali bergabung bersama teman-temannya dan keluar dari Great Hall.
"Wah, rupanya Ash sudah punya pacar nih" Kata Ginny mengejekku.
"Tentu saja tidak, kami hanya berteman" Aku tersipu malu. Aku segera menghabiskan camilanku dan menemui Cedric.
"Maaf membuatmu menunggu lama" Kataku. "Ohya, apa yang mau kamu bilang tadi?"
"Aku mau mengajakmu pergi ke Piala Dunia Qudditch dua minggu depan. Kata ayah, kita akan pergi bersama keluarga Weasley, Harry dan juga Hermione, tapi aku ingin kau berangkat bersamaku. Apakah boleh?" Tanya Cedric padaku.
"B-boleh kok, mereka memang sudah menanyakanku tentang itu, tapi aku belum memberikan respon." Kataku.
"Aku akan mengabarimu jika sudah dekat waktunya"
"Oke, aku pergi dulu ya, bye" Kataku sambil tersenyum.
Aku menyusul sahabat-sahabat ku yang masih menaiki tangga. "Seorang Cedric Diggory, idaman semua wanita Hogwarts, menyukaiku dan mengajakku untuk pergi ke Piala Dunia Quidditch bersamanya?! Ini mimpi kan?!" Batinku.
🪄🪄TBC🪄🪄
udah mulai seru nih wkwkwkw
janlup vote sama comment ya bund🤧
KAMU SEDANG MEMBACA
Petrichor
General Fiction*SEMUA KARAKTER, DUNIA SIHIR DAN SEISINYA MILIK JK ROWLING, HANYA DITAMBAHKAN SEDIKIT KARAKTER LAIN* Petrichor, bau tanah yang dihasilkan oleh turunnya hujan. Kedamaian yang ditemukan dalam keributan, atau mungkin pendamaian dalam persitegang?- haii...
