Waktu terasa berjalan begitu cepat, rasanya baru kemarin Kayra berada di kelas sebelas, dan besok ia kembali ke sekolah, menjalani tugas sebagai murid kelas duabelas.
Kayra tidak sabar untuk lulus SMA, ia ingin sekali kuliah, lalu bekerja, menikah dengan Nathan-
Semua kehaluan Kayra berhenti sampai disitu, menikah dengan Nathan? Semoga saja Nathan mengerti dan mau menerima apapun keadaan Kayra.
Kayra pun tidak mau ada di posisi kemarin, mabuk lalu kehilangan keperawanannya dengan orang yang sampai sekarang tidak ia kenal.
Lagipula, keperawanan bukan tolak ukur kebaikkan seorang wanita kan? Walaupun Kayra paham, keperawanan sangat berharga dan akan menjadi sebuah persembahan indah untuk lelaki sahnya.
Namun, mau bagaimana lagi? Nasi sudah menjadi bubur. Kayra tidak lagi perawan, dirinya sudah hancur.
Kesedihan kembali datang menghampirinya. Kepalanya menggeleng, ia harus berhenti overthinking, karena itu hanya akan membuatnya pusing.
Dan saat waktunya telah tiba, Kayra berjanji akan jujur dengan Nathan kalau ia tidak lagi perawan.
Semoga saja Nathan paham dan mau menerimanya, kalau tidak, Kayra tidak tau akan seperti apa kelanjutan hidupnya nanti.
Yang jelas, Nathan sangat berarti baginya. Sebab pria itu adalah satu satunya orang yang membuat dirinya merasa disayang, dijaga dan diperhatikan yang bahkan orang tuanya tidak bisa memenuhi semua itu.
Kayra menghela nafas, mencoba menerima semua nasib baik dan buruk dalam hidupnya.
Tangannya terulur mengambil handphonenya yang terus bergetar, menunjukkan notif pesan grup masuk. Bibirnya melengkung membentuk senyuman, satu-satunya grup yang bisa mengubah moodnya.
[ asikkin aja shayyyy ]
Lana : gak sabar hari esok, kangen ketemu kalian gusyyy!
Hitto : gini nih kalo kecilnya sering main layangan, jempolnya jadi gede, typo terus deh.
Angga : guys, Lana, guys. bukan gusy
Hitto : gak sekalian geraham
Lana : bacot bgt sih kelen!
Lana : kayra keluar kamuuu, anakmu rinduKayra : miss you guys!
Kayra : padahal cm libur 2 minggu ya
Kayra : tapi lama banget, berasa 14 hari🥺Angga : kay, gue orang emosian loh
Hitto : sama aku juga
Angga : ikut ikut aja kamu
Hitto : iya aku gak bisa jauh dari kamu🥲
Angga : mari kita lepaskan hasrat kita mas
Lana : astaghfirullah! gue masih kecil!
Hitto : iya otak lo kecil, makanya bego
Lana : masih mending kecil
Lana : daripada lo gak punya otak😡Hitto : punya dong
Hitto : ada fotonya juga
Hitto : mau liat?Lana : orang stress
KAMU SEDANG MEMBACA
Teenage Mom [Stopped]
Teen Fiction{LANGSUNG PINDAH KE LAPAK SEBELAH, TEENAGE MOM NEW VERSION YA} Berawal dari sebuah pesta perayaan kenaikkan kelas yang membuat Kayra berakhir di ranjang bersama lelaki asing, bukan sekedar tidur, lelaki itu bahkan menanamkan benih dan membuat Kayra...