TDT : Chapter 30 - De Luca's Mansion

58.7K 6.4K 1K
                                    

Play List : Sure Thing - Miguel

Selamat malammm menjelang pagi...

Semoga masih pada melek ya.. 

Selamat membaca ❤️❤️❤️

🔥🔥🔥

"Non, Baby. Aku dan Athes berbeda selera." tukas Morgan memotong ucapan Sexy.

Sexy mengerutkan keningnya penasaran. Morgan mengecup bibirnya.

"Itu kejutan dariku."

🔥🔥🔥

Zurich, Switzerland

Sexy berdiri kaku dengan pandangan lurus ke depan, tangannya melingkar erat pada lengan Morgan yang berdiri di sampingnya.

Sexy menoleh sejenak pada Morgan, Morgan melakukan hal sama dengan mengangkat kedua sudut bibirnya, menenangkan Sexy.

"Kali ini aku disambut oleh beruang yang sedang nyusu." celetuk Morgan dengan suara berbisik. Sexy mencebikkan bibirnya berusaha untuk tidak tertawa.

Sexy menarik napas kasar, sedikit berdehem untuk menangani kegeliannya akibat pernyataan Morgan. Lalu ia kembali mengalihkan perhatiannya pada orang tuanya yang sedang duduk di sebuah sofa, tidak jauh darinya.

Athes yang sedang fokus memberikan dot berisi susu pada peliharaan barunya, seekor beruang coklat berjenis himalaya. Pria paruh baya itu tidak mengindahkan kedatangannya bersama Morgan. Athes lebih fokus pada beruang yang sedang berdiri di hadapannya dengan kedua tangan si beruang bernama Barry, bertumpu di atas kedua lututnya.

Tapi bukan Athes yang menjadi kekhawatiran Sexy sekarang, melainkan Mommy-nya. Setelah mengetahui jika Sexy bermasalah dengan Morgan 6 tahun yang lalu, Leanore tidak menyukai pria itu. Alasan lain, yang menjadi alasan utama Leanore kehilangan respect-nya terhadap Morgan, ketika mengetahui jika Morgan adalah keponakan dari David Contez.

Dan sekarang terlihat jelas, ketegangan terpancar erat dari raut Mommy-nya itu.

"Maaf, aku tidak memberitahu kalian akan berkunjung bersama seorang tamu kemari." ucap Sexy kemudian, membuka percakapan.

Tidak ada sahutan dari kedua orang tuanya, Sexy pun memilih meneruskan ucapannya,

"Daddy,-"

"Apa tujuanmu kemari? Bukan kah urusan mengenai Street 13 sudah selesai?" sela Athes tanpa menghilangkan fokusnya pada Barry yang sedang asik ngedot.

Sudah sangat jelas jika pertanyaan itu, Athes tujukan pada Morgan. Sexy menelan salivanya, jadi selama ini Daddy-nya tau kalau Sexy memburu markas Street 13 bersama Morgan?!

"Aku diam, karena ku pikir kau cukup pintar hanya memanfaatkan pria ini, Sexyolla." Athes menaikkan tatapannya pada Sexy. Datar dan dingin.

"Tapi kau malah mengajaknya mengunjungi orang tuamu."

"Aku yang memohon pada Sexyolla agar bisa mengunjungimu di sini." tukas Morgan dengan cepat ketika Sexy akan membalas ucapan Athes.

Kini, kedua pria dari klan De Luca dan DeVille itu saling menatap satu sama lain. Athes yang tidak menunjukkan ekspresinya dan Morgan dengan raut tenangnya.

The Devil's Touch (DE LUCA SERIES KE 3) - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang