Queen of mafia

Pengganggu

"Yeyyy kulineran kita" seru della, "makanan ae cepet" balas agatha, "dah pesen sana" ucapku,

"Permisi ada yang bisa saya bantu?" Tanya waiters, " kita pesen yg the best disini ya semua" ucap della, "baik nona silahkan ditunggu" pamit waiters,

"Loh ketemu lagi berarti kita emang jodoh yaa" ucap seseorang, "ngpin lu dsni" ucap vano dengan datar, "hanya makan eh ternyata malah ketemu kamu berarti emg kita jodoh kan" ucap harley, "cihh, mantan doang padahal" sindirku, "siapa lu ngapain duduk disebelah el" ucapny ngegas, "gw? Pacar vano" ucapku datar, "cihh, kok jadi turun sihh byy dari aku tiba2 jdi dia" ucapny sombong, sumpah pen gw penggal palanya batinku, "klo ga ad kpntingn mndng lu prgi" ucapku, "byy masa aku diusir sih aku kan masih kangen kamu" ucapny manja sungguh memuakkan, "prgi" ucap vano, "ihh byy" ucap ny, "PRGI" bentak vano membuat semua mengarahkan tatapan nya kepada kami, "istt" ia pun pergi seraya menghentakkan kakinya

"Huhh hama ganggu ae" ceketuk della, "tangan gw gatel pen nembak tu org" ucap agatha seraya melanjutkan makannya, "betul tuh rasanya pedang gw pen nancep gitu di palanya" celetuk adel, "yaa gini nih seremny punya pacar begini" ucap varo pelan dan dibalas anggukan mereka sontak mata kami menuju mereka seketika nyali mereka menciut,

"Udahh mnding kita lanjut makannya" ucap kenzo, kami pun melanjutkan makanany yg tertunda akibat si hama,

Skipp

"Udah malem kita mo kemana lagi?" Tanya varo, "balik aja dehh besoknya kita belanja" seru adel, "ide bagus, gw udh cape bat" ucap agatha, "smaa gw ge" lanjut della, "yaudah berarti agenda kita besok belanja" ucap varo, "yaudah sekarang kita balik aja udah malem juga" ajakku, kami pun bergegas kembali ke villa,

Skip villa

Saat kami sampai divilla keaadaan sangat berantakan sepertinya ada perampokan yang terjadi,

Sial siapa yg berani ngacak" tempat gw batinku,

"SIAPA YG NGELAKUIN INI SEMUA" teriakku, sontak keluarlah preman2 yang sudsh dipastikan itu bayaran orang, "siapa yg nyuruh kalian" ucapku dingin, namun mereka tetap bungkam karna kesal kamipun berkelahi

Dugg
Brukk
Buggh

Akhh

"Cpt blng siapa yg nyuruh lu smua" tanyaku sekali lagi, "n-nona h-harley" ucapnya terbata2, "cihh wanita ular itu mau bermain2 rupanya baik" ucapku menyeringai, "pergi dri sini sebelum gw berubah pikiran" ucapku datar seketika mereka pun kabur,

"Waw, gila juga tu cewe" ucap varo, "cewe klo kek gitu serem juga ye ampe ngirim beginian" celetuk kenzo dan diangguki aksa, "kalian masuk aja biar anak buah kita yg urus" ucap hana karna dia tau aku sedang emosi dan tidak ingin berbicara dulu,

"Queen" panggil vano, "mnding lu masuk dlu van biar gw yg jaga queen" ucap hana, "oke deh gw titip queen" ucap vano dan diangguki hana,

"Queen" panggil hana, "iya han?" Ucapku, "udahh gausah lu pikirin kita liat aja dia bakal gimana" ucap hana, "perasaan gw ga enak han, gw rasa bakal terjadi sesuatu nantinya" ucapku, "klo pun terjadi sesuatu kita bakal laluin bareng2 okay" ucap hana seraya tersenyum, "huhh iyaiya han" ucapku membalas senyumannya, "yaudah yuk kedalem" ucapnya kami pun ikut masuk kedalam, aku pun langsung masuk ke kamar,

Queen pov end

Pov author

"Kalian istirahat aja dulu biar besok bisa lebih fresh" ucap hana, "queen gapapa kan han" tanya vano, "sans gapapa dia lagi butuh waktu sendiri dulu" ucap hana, vano hanya menggangguk lemah.

Haihaiii ciee digantungin yaaaa wkwkwkkw

Kelanjutannya nanti yaaa ditunggu next nya okayyyyy

Jan lupaa VOTE and COMMENT okayyy💕😌