15

873 48 0
                                    

"Pah Isabel kok belum pulang - pulang ya?" Tanya Santi ke Arta sambil mondar - mandir karena cemas kepada anak semata wayang nya itu

"Coba mama telfon lagi" kata Arta dan di setujui Santi

"Nomor nya ga aktif paa" kata Santi semakin khawatir, dia takut kalau anak putri semata wayangnya itu sampai kenapa - napa

"Gimana pa ini juga udah malam, apa kita batalin aja acara makan malamnya?" tanya Santi

"Jangan" jawab Arta tegas

"Kita berangkat ke restoran sekarang sambil hubungi sahabat Isabel" lanjut Arta

"Tapi pa-"

"Ma" tegur Arta

"Halo Nindi kamu lagi sama Isabel? Oh iya kalau gitu, ga papa, makasih ya sayang"

"Apa kata Nindi?"

"Iya dia lagi sama Isabel pa, katanya mereka tidur di rumah Clara soalnya Clara lagi di rumah sendirian, karena kedua orang tuanya lagi ada kerjaan di luar kota, jadinya mereka kasihan akhirnya memutuskan untuk nginap di rumah Clara" kata Santi menjelaskan kepada Arta, agar suaminya itu tidak marah terhadap putrinya

"Trus kenapa ponsel Isabel ga bisa di hubungi?" Tanya  Arta

"Katanya ponselnya lobet" jawab Santi

"Tapi kenapa sahabatnya ga ada yang ngabari kita?" Tanya Arta lagi, Santi berpikir bahwa kalau suaminya ini tidak di beri tahu secara jelas pasti akan selalu bertanya

"Mereka ga punya kouta pa, apa lagi pulsa, dan waifi di rumah Clara baru aja di benerin katanya sempat rusak" kata Santi

"Oh gitu"

****

"Wahhh gilakkk! Omg! Gue bener - bener keringat dingin, gue gugup sumpah, wah parah lo berdua" kata Nindi

"Ya kan yang punya ponsel lo Nin, masa iya kita yang angkat yakan bel?" Tanya Clara dan diangguki Isabel yang lagi rebahan sambil memainkan ponselnya

"Emmm... bel ponsel lo sedari tadi kan lo mainin tapi kenapa nyokap lo bilang kalau lo di hubungin ga bisa malahan katanya nomor lo ga aktif?" Tanya Nindi

"Gue blokir nomor nya" jawab Isabel santai

"WHATTT!!!" Kata Nindi dan Clara dengan wajah cengo dan bodohnya

"Bisa ga? ga usah pake teriak segala" kata Isabel ketus

"Ya habis nya lo sih kenapa nomor orang tua lo lo blokir, dosa tau ga?" Kata Clara

"Udah gue  buka" kata Isabel

"Kenapa sihhh bel pakek acara blokir - blokiran segala?" Tanya Nindi

"Males aja" jawab Isabel santai Nindi dan Clara hanya mampu menghela nafas karena kalau Isabel sudah bad mood ya gitu

"Emmm apa gue ikut acara makan malam aja ya?" Tanya Isabel kepada kedua sahabatnya

"Bukannya lo tadi ga mau ikut ya? Sampai - sampai lo dateng ke rumah gue" kata Clara

"Kenapa sih?" Tanya Nindi

"Gue juga ga tau, gue ngerasa ada hal buruk yang terjadi, tapi gue ga tau itu apa" kata Isabel gusar

"Kenapa sih bel?" Tanya Clara

"Gue beneran ngerasa ga nyaman, gue pergi dulu" kata Isabel lalu pergi keluar kamar Clara begitu saja dengan menggunakan piama kuda poninya dan sandal bulunya

"ISABELLLLL....... GANTI BAJU DULUUUUUU!" Teriak Clara, tapi tak di hiraukan sama sekali oleh Isabel, Isabel pun menyetop taksi dan segera masuk ke dalam taksi

Stay! [END] 'tahap revisi'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang