kecewa

181 143 20
                                    

"Ran lu harus ikut gue, sekarang! " Ajak Dinda

"Tapi mau kemana Dinda Wulandari???? " Rana sangat kesal karena baru saja sampai di depan kelas tangan nha sudah di tarik-tarik oleh sahabat nya yang satu ini

"Ini tentang Angga, gue mau lo liat sendiri aja, kalo gue yang kasih tau ke lo, lo pasti ga bakal percaya jadi mending ayo ikut gue! " Perintah Dinda

"Ello epribadeh, pagi pagi udah tarek-tarekan ae lu bedua. Masih pagi woy masih pagi! " Pekik Lili

"Li mending lu diem deh, semenit aja. " Bentak Dinda

"Woshh santai bosss, ga usah ngegas. Gua masih bisa di kasih tau baek-baek kaleee" Ujar Lili

"Ran ayoo, keburu mereka bubar! " Ajak Dinda

"Dinn,apaansihh.Angga? Mereka? Bubar?? Coba deh jelasin ke guaa"Tanya Rana penuh keheranan

"... "
Tidak ada jawaban dari Dinda
Dinda malah menarik tangan Rana kuat menuju suatu tempat

"Ran lu liat sendiri deh"

Deg'

'Itu kan Angga? '

Dunia serasa berhenti, jantungnya seakan tak mampu berdetak lagi. Ia merasakan sakit yang begitu dalam, ia benci pada dirinya

"Rann?lu ga papa kan? "tanya Dinda kepada Rana

" Gue mau balik ke kelas"ujar Rana tanpa menatap Dinda

"Ran bentar! " Panggil Dinda. Rana sudah jalan mendahului Dinda

"Ran tungguin gueee. Gilak lu yaa main ninggalin gue ae lu, gue juga mau di tungguin lahh" Ujar Dinda sembari mensejajarkan langkah nya dengan langkah Rana

"... " Tidak ada jawaban dari Rana

"Din lu kok tau Ang-..., Dinda? Dinnn? Lu Dimana? " Jerit Rana ketika ia menyadari bahwa Dinda tidak ada di samping nya

"Eh lo ngapain narik-narik tangan gue? Kaget gue tau ga luuu? " Ujar Dinda kepada Arga, yapss Arga yang narik tangan Dinda saat sedang bersama Rana tadi

"Mana HP lu? " Tanya Arga menghiraukan pertanyaan Dinda

"Ini, mang kenapa? " Ujar Dinda sembari menunjukkan handphone miliknya

"Pinjem bentar" Ujar Arga

"Buat? "

"Mana? " Lagi lagi Arga tak menghiraukan pertanyaan Dinda

"Nih" Kesal Dinda

"Oke gue udah simpen nomor lu ya"ujar Arga sembari memberikan handphone Dinda

" Lu nyimpen nomor gue?, buat apaaan? "Tanya Dinda

" Nanti gue bakal kirim video lu kasih tau ke Rana yaa, ini tentang Angga "

"Oo tentang Angga lagi ya, okedeh klo gitu, gue cabut dlu ya ntar Rana kecarian lagi. "

"Oke Hati-hati yaa"

Dinda langsung meninggalkan Arga dan langsung menyusul Rana ke kelas

"Gilak lu dari mana aja? Ga ngajak-ngajak gue lagi lu pada, oo gitu ye lupa ama temen sendiri"ujar Lili

"Ishhh paan sih luu, tadi Dinda yang ngebet banget narik-narik tangan guee"

"Mang kalian kemana tadi? "Tanya Lili

" Emmm.... "

"Paan? Emmm ammmm emmmm ammmm? " Tanya Lili heran

"Kita abis dari rooftop"

RanaAnggaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang