"Lo di bagian apa?" Tanya Renjun sambil ngasih nametag gue.
"Frontliner gue, barengan sama Yeji sama Heejin."
"Anak lakinya?"
Gue mengernyit bingung, sebenernya gue juga gatau frontliner anak lakinya bakalan di isi sama siapa. "Gatau," kata gue sambil make nametag.
Renjun senyum jail, "Mau gue satuin sama doi lo gak?"
Sinting, buru-buru gue menggeleng.
"Enggaklah." Decih gue.
"Emang lo gamau lebih dari sekedar secret admirer? Gue pun yakin, Ra. Lo belom ngomong kalo lo suka sama dia kan?"
Gue meringis, "Udah ah, kalo bisa anak lakinya si kembar aja. Sanha kek atau Soobin, terserah yang penting buat jaga depan anaknya ga kaku."
Renjun nyerah, dia cuma ngangguk-ngangguk sambil berkacak pinggang pasrah.
Praktik festival kuliner hari ini resmi di jalanin sampe 3 hari kedepan. Seru juga sih sebenernya ikutan acara-acara kaya gini, dan emang seharusnya gue ga ikut karena bukan anak OSIS. Tapi karena panitia dan staff lainnya masih butuh banyak orang mereka malah ngambil pengurus kelas dan beberapa relawan yang mau di 'ribetin'.
Dan, udah sekitar beberapa hari juga gue menghindar dari Jihoon.
Bukan apa-apa, gue masih belum siap aja buat bertegur sapa sama dia. Pun, gue masih malu sama diri gue sendiri karena udah geer duluan.
"Cantiknya Kang Ahra," goda Eunbin sambil bawa minuman, "Kenapa potong rambut?" Tanya nya.
Gue yang emang abis potong rambut jadi pendek cuma bisa senyum dan ngambil minum yang dia kasih.
Gatau kenapa liat Mama edit foto jadi rambut pendek eh gue malah pengen. Dan untungnya di bolehin sama Papa.
"Bosen aja gitu sama penampilan gue yang dulu."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐎𝐍𝐄 𝐎𝐅 𝐔𝐒 [✓]
Fanfictionyou x park jihoon, kim doyoung. "Ra, lebih tuaan dia beberapa hari tapi bikin lo bingung. Atau lebih muda beberapa tahun tapi bikin lo jadi diri sendiri?" "Gatau, gue mau jadi tatakan gelas aja biar ga pusing." ((i love you 3000 buat yang udh mampi...