Cold Shadow
•••
••
•
Suara dentingan air jatuh dari ujung genting menyentuh tanah terdengar teratur dan indah. Pagi hari setelah hujan. Sisa air hujan yang membasahi jalanan dan pepohonan beserta rumah masih terlihat. Hawa dinginnya pagi membuat pagi hari ini menjadi lebih tenang dari biasanya.
Desisan suara daging menyentuh penggorengan terdengar menggairahkan. Duyoung sedang menyiapkan sarapan bersama Yedam. Terlihat steak daging menggugah selera sedang di panggang oleh Duyoung.
"Giliran siapa hari ini?" tanya Hyunsuk yang baru saja masuk ke dalam dapur. Menuju kulkas untuk mengambil segelas air dingin.
"Giliranku." sahut Yedam santai, tangannya sibuk menyiapkan berbagai macam sayuran pelengkap steak pagi ini. Giliran yang dimaksud Hyunsuk adalah giliran mereka menjaga Junghwan di rumah keluarga Blanchard.
Hyunsuk mengangguk paham. Dia melihat kesekeliling rumahnya. Mencari penghuni lainnya. "Mereka belum bangun?" mereka yang dimaksud tentu saja Jeongwoo dan Jaehyuk. Karena si bungsu Junghwan masih ada di rumah keluarga Blanchard.
"Sudah, tadi bilang mau joging pagi." jawab Yedam lagi.
Mereka kemudian sibuk dengan kegiatan masing-masing. Duyoung yang berselisih dengan Yedam mempermasalahkan sayuran dan Hyunsuk yang sibuk dengan ponsel yang sudah dia putar musik kesukaannya.
Sedangkan di luar rumah Jaehyuk dan Jeongwoo baru saja memulai perlombaan untuk berlari dari dalam hutan ke rumah. Siapa tercepat akan bebas dari tugas bersih-bersih rumah.
"Siap?" tanya Jaehyuk yang sudah memposisikan dirinya seperti seorang atlet lari. Begitu juga dengan Jeongwoo. Mereka siap berlomba dengan wujud mereka sebagai manusia biasa bukan sebagai serigala besar.
"Go!" Teriak Jaehyuk. Dan mereka berlari sekuat tenaga menuju rumah. Angin dingin menerpa kedua wajah tampan itu. Menerbangkan rambut mereka ke belakang.
Siapa pemenangnya? Pemenangnya ada Jeongwoo yang sudah melakukan selebrasi alanya. Menampilkan raut wajah terharu dia mengejek Jaehyuk. Sampai terdengar suara yang lama tak mereka dengar.
"Hyung!!!!!!" teriak seorang dari belakang mereka. Keduanya kompak menoleh dan.....
"Junghwan!!!!!!!"
"Bungsu!!!!"
"Aku kembali." teriak Junghwan sambil berlari memeluk keduanya.
"Hyunsuk Hyung, Yedam, Duyoung!! Junghwan sudah kembali." teriak Jeongwoo dengan lantang. Dia terlalu bersemangat karena patner dia ribut sudah terlihat kembali sehat.
Tak berapa lama ketiga orang yang ada di dalam rumah itu berlarian keluar. Duyoung yang masih memegang spatula, Yedam yang membawa pisau dan Hyunsuk yang masih hanya menggunakan celana pendeknya tanpa kaos yang menutupi bagian atasnya.
"Junghwan."
Mereka berpelukan haru. Saling mengelus rambut Junghwan dengan lembut. Siapa yang tak bahagia saat bungsu dari keluarga mereka kembali kerumah dalam kondisi yang sehat setelah hampir satu minggu Junghwan tak sadarkan diri.
Ada sepasang mata yang melihat kebahagiaan keluarga serigala itu dari belakang mereka. Yoshi, dia yang mengantar Junghwan kembali kerumahnya.
"Hyung jangan lupakan Yoshi Hyung ada disini." kata Junghwan yang melepaskan pelukan mereka. Dia menoleh semangat pada Yoshi. "Yoshi Hyung." peluk erat Junghwan pada Yoshi. "Dia Hyungku juga." kata Junghwan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Shadow [Treasure] ✅
FanfictionMusuh abadi yang sedang dipermainkan oleh takdir Takdir yang membuat semua sejarah itu menghilang begitu saja. Takdir yang mencoba menyatukan mereka membentuk suatu kekuatan yang besar. Tapi takdir yang juga membuat mereka kembali mengikuti sejarah...