Cold Shadow [Treasure] ✅

•пять|5•

Cold Shadow
•••
••
•

Beberapa jam sebelum penemuan terbesar yang dia temui. Haruto, mondar-mandir di taman miliknya. Entah kenapa dia terlihat memikirkan sesuatu.

Sesuatu yang Yoshi katakan tempo hari.

"Ada racun yang menggerogoti tanganmu."

Yoshi melihat masa depan milik Haruto. Dan hal itu membuat Haruto panik. Pasalnya kedua tangannya itu penting. Bahkan sangat penting. Semua kekuatan ada di dalam tangannya. "Sial." umpatnya yang seketika membuat langit di dalam tamannya menjadi gelap dan terdengar gemuruh petir yang saling menyambar.

"Siapa yang berani melakukan itu padaku?" monolognya sendiri. Rambut hitam kelam miliknya dia acak frustasi. Pikirannya sedang kalut. Bahkan taman miliknya yang menurutnya indah itu menjadi menyebalkan sekarang.

Dia beranjak keluar dari taman dan menuju pintu keluar rumah. "Hyung aku ke hutan." pamitnya pada siapa saja yang ada di sana.

Kebetulan ada Yoshi di sana. "Hey tanganmu akan berakhir di hutan. Apa kau lupa?" teriak Yoshi.

Mendengar itu Haruto menoleh. "Aku akan menantangnya Hyung." dia kembali berlalu berlari cepat masuk kedalam hutan yang gelap.

Di sanalah dia di antara pepohonan besar. Berinteraksi dengan temannya. Teman tumbuhan. Menghadirkan hembusan angin kencang yang menerbangkan rambutnya. Menutup matanya dan menumbuhkan banyak tumbuhan kembali. Dia suka, suka saat dia menumbuhkan banyak tanaman termasuk tanaman aneh yang berhasil dia ciptakan.

Sampai ada suara yang mengusik telinganya. Dan indra penciumannya menangkap aroma yang dia kenali sebagai musuh abadi kaumnya.

Haruto menoleh apa yang dia lihat di depannya bukan seekor serigala besar tapi manusia yang berjalan santai mendekatinya. 'Bodoh.' batinnya. Haruto memastikan kembali dia benar serigala atau bukan. Mengendus sekali lagi dan ternyata benar itu serigala.

Senyum nakal di wajahnya tercetak jelas. Saat serigala itu bertanya dan memang serigala itu tak tak tau tentang Haruto. Dia mengeluarkan taringnya dan merubah warnanya matanya memancing serigala di depannya. Dan serigala itu berhasil terpancing dengan segera mengubah dirinya menjadi serigala besar.

Mereka bertarung. Saling menunjukkan kekuatan mereka. Dan ya kata-kata Yoshi benar. Seluruh tubuh Haruto terdapat racun yang menyakitkan akibat gigitan serigala.

'Sial. Jadi dia yang membuat tubuhku penuh racun.' batin Haruto sambil mengerang kesakitan.

Mereka saling menyerang satu sama lain. Haruto yang sudah melilit serigala itu dengan tanamannya dan mengurungnya di dalam kubangan tanah besar. Sampai mereka melakukan sebuah penawaran untuk saling membebaskan. Karena ada sesuatu yang penting.

"Aku akan memanggil Jihoon Hyung. Dan kau panggil ketua serigalamu itu." perintah Haruto.

"Ck menyebalkan." serigala itu mendecak malas.

Haruto sudah melangkahkan kakinya. Tapi serigala itu memanggil. "Hey vampir. Bukankah kita harus mengurung dia terlebih dahulu?" tanyanya yang menunjuk seorang makhluk yang selama ini mereka cari.

"Aku punya nama." kata Haruto yang sudah menoleh. Dan kedua tangannya sudah bermain-main di udara. Menciptakan berbagai tanaman untuk mengurung makhluk tadi. "Haruto." katanya sambil memejamkan mata.

"Hah?" serigala itu bengong menatap Haruto. Dia yang dari tadi melihat polah tingkah yang Haruto lakukan.

"Namaku Haruto. Jadi jangan panggil aku vampir lagi." Jawabnya dan dia sudah selesai mengurung makhluk itu. "Aku pergi." dia berjalan berbalik ke arah rumahnya.