HE LOVES ME✔

SEVENTEEN -

" kau yakin ingin membalas yori yang jelas jelas sedang mengandung anakmu sendiri jungkook-shi? " ceplos bora.

Jungkook membalikan badanya.

" kau perlu satu hal jika yori bercinta bukan hanya denganku saja! " seru jungkook.

" lalu kau tidak mempercayai dia? Bagimana jika itu benar dan kau ayahnya! Temui yori, kasihan dia " ucap bora.

" aku bukan ayahnya! " bentak jungkook.

Bora terkejut saat jungkook mulai meninggikan suaranya.

" siapa kau yang berani menyuruhku untuk menemui yori dan menanyakan bagaimana kandungannya! Yori hanya butuh uang untuk menggugurkan bayinya " jungkook.

" lakilaki macam apa kau ini? " bora.

Jungkook menarik napasnya sambil melihat bora yang menangis.

" lalu bagaimana jika kejadian yori menimpaku? Kau juga akan melakukan hal yang sama bukan? Kau melakukan hal itu sesuka hatimu, semaumu dan kau tidak pernah berpikir bahwa semua wanita itu tidak semurahan apa yang kau tau! Bahkan kau merusak ku juga! Aku menyesal percaya padamu! Mengenali mu dan juga tinggal dirumah ini " seru bora emosi.

Jungkook menghampiri bora dan gadis itu merasa sangat ketakutan.

" biarkan aku pergi! Biarkan aku pulang kerumahku yang dulu kumohon. Perlakuan mu ini sudah membuatku muak dan sangat berlebihan, memperketat rumah ini hanya untuk menjaga ku supaya tidak keluar rumah membuatku serasa tinggal di penjara! Jadi biarkan aku per -- " ucap bora.

/plak

Bora terkejut dan memegang pipi kanannya yang terasa sangat panas.

" berhentilah bicara! Aku melakukan semuanya untukmu dan jangan harap kau bisa pergi dariku karena jika kau melakukan itu aku akan mengurungmu digudang! " seru jungkook.

Bora pun menangis.

" dasar wanita cengeng! Keluarkan air matamu sebanyak mungkin dan aku tidak peduli! " seru jungkook.

Lakilaki itu keluar dari kamar.

Jungkook menutup pintu kamarnya dengan keras bahkan bora merasa terkejut atas perlakuan dari lakilaki itu. Bora masih memegang pipinya yang baru saja kena tamparan dari jungkook.

Bora merasa pusing dibagian kepalanya, mungkin akibat benturan tadi.

Gadis itu masih menggunakan dress nya lalu mengambil ikat rambut untuk merapihkanya sedikit, setelah itu bora berjalan ke arah jendela untuk melihat berapa orang yang menjaga gerbang rumah jungkook dan ternyata ada sekitar tiga orang.

Bora pun membuka lemari pakaiannya dan mengambil sebuah selimut tebal untuk kabur dari rumah ini.

Saat sudah siap dengan peralatan ditangannya bora membuka jendela kamar bagian belakang jungkook.

" yatuhan kenapa tinggi sekali " ucap bora.

Bora menghela napasnya.

" aku bisa! Aku bisa melakukanya! " bora.

Bora menjatuhkan selimut tebal itu dan mengikatnya di ranjang, dia juga menyambung selimut itu dengan selimut lagi supaya lebih panjang dan sekarang adalah waktunya untuk bora turun dari jendela itu.

" eomma selamatkan anakmu ini kumohon.. Ayolah bora apa yang harus ditakuti! Kau hanya perlu turun dengan selimut ini " ucapnya untuk menyakinkan dirinya sendiri.

Akhirnya bora keluar dari jendela itu dengan sangat hatihati.

Ia turun dengan selimut itu.

/bruk