lama gak up karena kehabisan ide ☹
random question : apa yang bikin kalian seneng akhir-akhir ini?
ΦΦΦ
"gimana keadaannya?" tanya yoshi pada beomgyu yang lagi tiduran di ranjangnya.
beomgyu masih memasang wajah datar, tatapannya sayu, dan tak berniat untuk menjawab yoshi sama sekali.
yoshi menghela nafas. ia membiarkan keadaan hening mengisi di antara mereka.
yoshi sedang memikirkan kata-kata yang akan ia utarakan.
"kemaren itu... maksud lo yeonjun?"
tanpa diduga, beomgyu menoleh ke arahnya, keningnya sedikit mengkerut.
"dia datang, dia itu yeonjun?"
beomgyu memejamkan matanya sebentar, lalu ia mengangguk pelan.
"terus lo mikirin apa aja?"
beomgyu membuka mata dan kembali menatap yoshi.
"bakal ada kehancuran, pembantaian, kekejaman." jawab beomgyu dengan nada parau.
"dia lebih buruk daripada yang lo bayangkan." lanjutnya.
yoshi terdiam, lebih tepatnya berpikir : kelakuan yeonjun dua tahun lalu itu belum bisa disebut buruk? ada yang lebih buruk lagi?
"lo inget yang gue bilang kemaren?" yoshi membuka suara.
beomgyu mengernyit. "selain jihan, gue gak inget apa-apa lagi setelahnya. fase suram gue itu terjadi di luar kendali."
yoshi membulatkan bibirnya tanda mengerti.
"intinya baik lo, saudara lo, dan seluruh penghuni camp gak usah khawatir sama apapun yang bakal dilakuin yeonjun."
"kalian semua bakal aman. seluruh pemikiran lo itu gak bakal jadi nyata. gue dan temen-temen gue bakal ngelindungi kalian."
beomgyu tersenyum miring. "gak ada jaminan semuanya akan aman. jangan terlalu percaya diri."
beomgyu ini, astaga. yoshi jadi nyesel khawatir sama orang yang mulutnya songong begini.
yoshi bangkit berdiri. "ya udah, itu aja, gue balik dulu. cepet sembuh ya."
yoshi berbalik badan, berjalan menuju pintu. sebelum perkataan beomgyu menghentikan langkahnya.
"gue percaya sama lo, anak Ares. semoga lo tepatin ucapan lo barusan."
KAMU SEDANG MEMBACA
[ii] feverfew ✓
Fanfictionpahlawan dan tugas-tugasnya yang belum usai. (R16) ➵ completed (revisi) ➵ lowercase ➵ 2020 ; ©asparkinyou ➵ start : 20 September 2020 ➵ end : 17 Agustus 2021