Sebagai putra nelayan yang meninggal diterjang badai, suatu kehormatan bisa menjadi seorang marinir. Wira baru saja menyelesaikan pendidikan marinir nya dan berencana menikahi Ajeng ketika pemberontakan besar di Papua Barat pecah. Pemberontakan yang disokong oleh Amerika dan Australia itu membuat Panglima TNI segera menerapkan Operasi Militer Irian Jaya. Sebagai marinir muda, Wira pun terlibat. Dan janji menikah tinggalah janji yang digantung oleh tugas, pada jemari kematian. Sementara sebagai kembang desa, ada banyak pria yang tertarik oleh Ajeng. Satu persatu pun datang melamarnya. Bagaimana nasib kisah cinta yang sudah dimulai sejak kecil oleh Ajeng dan Wira? Bagaimana nasib Wira ketika diterjunkan di belakang garis musuh? Siapakah yang berhasil mendapatkan Wira? Apakah Ajeng ataukah maut?