15

6.8K 247 1
                                    

Saat di kantin teman-teman aca hanya makan dengan lesu karna mereka memikirkan aca yang tengah sakit,tadi pagi Rangga memberi pesan ke raya bahwa aca tidak sekolah dan juga aca tengah sakit.saat tengah makan datang lah yang Laura

" Aca mana,kok nggak sama kalian"tanya Laura yang tengah duduk

" Iya! Biasanya berempat terus udah kayak odong odong komplek"tanya Bella

" Aca sakit kak,dia nggak sekolah, tadi pagi kak Rangga kirim pesan sama kita"jawab ayu

" Serius Lo, pantesan motor rangga nggak ada! Pasti Rangga nemenin aca di rumah" ucap Naya

" Kita jenguk aca Yok" ajak Laura

" Tapi gue nggak bisa kak,gue ada latihan silat nanti" ucap Anggi

" Gue juga,gue ada rapat OSIS untuk penyambutan anggota baru" ucap naya

" Oh ya gue nggak bisa! Gue ada rapat OSIS gue kan anggota baru OSIS untung kak Naya ingetin" ucap raya

" Jadi gue,Bella sama ni anak musang yang jengukin aca" ucap Laura yang menunjuk ayu

" Enak aja gue dikatain anak musang kak Laura aja tu yang" ucap ayu terpotong

" Apaan" tanya Laura ke ayu dengan tatapan tajam yang membuat nyali ayu ciut

" Nggak apa-apa" ucap ayu polos

" Ok,nanti pulang sekolah kita ngumpul di parkiran"ucap Naya

" Kak Laura aku nebeng ya" ucap ayu karna ayu selalu di jemput oleh supirnya nanti ayu akan memberi pesan pada supirnya untuk jangan menjemputnya

" Iya" jawab Laura

Di apartemen Rangga dan aca sedang menonton drama romantis,Rangga hanya mengikuti aca menonton, sebenarnya Rangga sangat malas menonton drama romantis dia lebih suka film action.

"Ih romantis banget deh jadi pengen" ucap aca yang melihat pemeran di drama itu sedang berciuman,mendengar itu Rangga langsung bereaksi,rangga mendudukan aca dipangkuan ya

" Eh kak rangga ngapain" tanya aca melihat Rangga yang hendak mencium nya

" Tadi katanya pengen kek di drama itu,ni gue wujud tin " ucap Rangga yang langsung mencium bibir aca Rangga melumat bibir aca lembut aca juga membalas ciuman rangga saat dirasa pasokan oksigen mereka menghentikan aksi panas mereka

" Manis banget bibir lo,buat gue candu" ucap Rangga yang tengah mengelus lembut bibir aca dengan ibu jarinya

" Kak, Caca ngantuk!Caca ke kamar ya" ucap aca uang turun dari pangkuan Rangga

" Dini aja tidur ya,berdua ya" ajak rangga

" Yaudah" ucap aca dan langsung tertidur di ikuti Rangga,Rangga tertidur di pelukan aca,kepala Rangga berada di dada aca.

"Ca Lo tau nggak,Lo itu bawa energi positif ke gue" tanya Rangga

" Maksudnya kak" tanya aca bingung

" Iya semenjak ada Lo di hidup gue,gue bisa ngehargain orang lain,gue juga nggak pernah lagi ke clup juga nongkrong nggak jelas,dan juga gue nggak pernah membuliy orang lagi di sekolah,semua itu karna Lo ca" ucap Rangga panjang lebar

" Nggak juga karna aca kak,itu semua karna kakak juga,kalau kakak mau berubah dan niat kakak ada pasti bisa"ucap aca

" Ca elusin pala gue dong" ucap Rangga menarik tangan aca ke arah kepala nya,aca hanya menurut dan mengelus kepala Rangga sampai Rangga tertidur,melihat Rangga sudah sampai ke alam mimpin aca juga menyusul Rangga ke alam mimpi

Disini lah Laura ayu dan Bella di depan pintu apartemen Rangga saat akan membunyikan bell,mereka di kejutkan oleh kedatangan Rio dan Reyhan.

" He Lo mau jengukin aca juga" tanya Laura ke Rio dan Reyhan

" Iya, kalian juga" tanya Rio

"Iya" jawab Laura ayu dan Bella serentak

" Yaudah ayo masuk" ajak Rio krana pintu apartemen Rangga sudah terbuka kenapa bisa terbuka karna Reyhan dan Rio tau sandi apartemen Rangga.

" Eh nggak sopan kalian main masuk aja,izin dulu Napa"ucap Bella

" Udah kelamaan ayo masuk,pintu udah kebuka itu" ajak ayu

Saat mereka masuk mereka di suguhi pemandangan yang membuat kaum jomblo iri dengki,mereka melihat Rangga dan aca tertidur dan aca memeluk Rangga,Rangga juga sedikit menindih aca letak kepala Rangga juga sangat strategis yaitu beradadi dada aca.

" Wah,jadi ini alasan terbesar Rangga nggak sekolah"ucap Rio syok

" Wah romantis banget" ucap Bella dan ayu bersamaan

" Jangan berisik Napa, ganggu orang tidur aja Lo semua" ucap Reyhan

"Nggak bisa dibiarin ni" ucap Laura menuju ke sofa tempat Rangga dan aca tertidur

" Lo mau ngapain Laura" tanya Bella mengikuti Laura dan juga di ikuti ke tiga orang

" Woi rangga bangun Lo,enak banget posisi Lo tidurnya" ucap Laura membangun kak Rangga,merasa tidurnya terusik Rangga dan aca bangun,dan melihat sudah ada lima orang pengganggu yang tengah meracau di apartemen mereka

" Duh berisik banget lu,nggak lihat apa orang lagi tidur"ucap Rangga kesal dan beransur duduk begitu pun aca

" Nggak!gue cuman lihat Lo modusun adek gue,ke enakan lo ya" ucap Laura

" Modus?modus apaan Laura gue sama aca cuman tidur"tanya Rangga

" Iya cuman tidur,tapi kepala Lo letak nya dimana!!mesum Lo??"ucap Laura

" Kepala gue??apa salahnya kepala gue letaknya di dada aca?aca kan istri gue" ucap Rangga kesal

" Iya Laura! Apa salah nya? Oh ya nggak empuk nggak tadi? Tanya Rio

" Empuk lah,malahan banget" ucap Rangga

" Wah,punya aca gede juga ya,padahal aca kan masih enam belas tahun" tanya Bella

" Iya lah! Kan gue suka remas-remas makanya punya aca gede" ucap  Rangga dengan menungging kan sebelah bibirnya dan mendapat tatapan tajam dari Laura

" Becanda doang Ra,Lo ma baperan amat jadi orang" ucap rangga dengan cengengesan

" Ih kian ganggu banget aca ini ngantuk berat tau"ucap aca

" Lo masih demam ca" Laura yag meletakan punggung tangan kanan nya ke dahi aca

" Udah sembuh dia" jawab Rangga

" Ca pasti Lo nggak bisa tidur ya semalam,kan biasanya Lo kalau demam suka gue ulus-ulusin punggung ya" tanya laura prihatin dia nggak tau aja kebiasaan aca yang satu ini adalah peluang besar bagi Rangga

" Nggak kok kak,semalam kak rangga yang elusin punggung aca" jawab aca yang membuat Laura syok berat,Laura melihat ke arah Rangga dengan tatapan yang ingin menerkam Rangga,Rangga hanya tersenyum miring melihat kekesalan laura

" Berarti Lo udah lihat" tanya Laura dengan setiap penekanan kata-kata nya

" Kok Lo marah Ra,kan Rangga cuma ngelusin punggung aca" tanya Bella

" Iya ngelusin,tapi aca selalu buka bajunya kalau gue elusin punggung nya "jawab aca

" APAAA" kaget Bella,ayu,Reyhan dan rio, Rangga hanya cengengesan nggak jelas,Laura masih mengeluarkan tampang marahnya

Badboy My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang