Orang-orang membuat rumor itu karena mereka membutuhkan rumor untuk mereka konsumsi setiap hari;
Tidak peduli rumor itu benar atau tidak
-Shin Yuna
[Dreamiez Universe]
"Bundaa Yuna sama kak Ryujin berangkat dulu" Teriak Yuna dari luar rumahnya.
"Iyaa Hati-hati dijalan!" Balas sang Bunda dari dalam rumah. Mendengar itu Yuna pun langsung masuk kedalam mobilnya dan mendapati Ryujin sudah duduk manis didalam mobil.
Hari ini adalah hari pertama Yuna pindah kesekolah barunya, sedikit merepotkan sebenarnya ketika ia harus mengurus surat kepindahannya dari Jerman.
"Lo yakin nih ngga mau satu sekolah sama gue" Tanya Ryujin yang berada disamping Yuna. Padahal Ryujin punya mobil sendiri tapi entah mengapa gadis itu lebih memilih menumpang dimobil sang adik pagi ini.
"Udah janjian sama Sungchan disekolah itu jadi ya udah sekalian satu sekolah aja sama Sungchan, lagian disana ada kak Hyunjin juga kan, kembaran kak Yeji"
"Iya disana memang ada Haje, tapi ngga usah deket-deket banget sama Haje, sinting dia tuh"
"Ya udah buruan turun kak, udah sampai disekolah kakak nih"
"Anjir gerbangnya udah tutup, harus manjat pagar lagi gue"
Yuna hanya tertawa mendengar ocehan Ryujin lalu setelah itu melajukan mobilnya menuju sekolahnya sendiri.
----- ••●○●•• -----
"Kamu ini siswa baru tapi sudah telat dihari pertama. Seharusnya kamu bisa lebih disiplin!"
"Iya pak, saya minta maaf" Sudah Yuna tebak dirinya akan mendengar kata-kata mutiara dihari pertamanya. Untung saja gadis itu sudah terbiasa
"Ya sudah karena ini hari pertama kamu, jadi langsung masuk saja. Oh iya Perkenalkan diri kamu dulu"
"Shin Yuna. Panggil aja Yuna. Ngga ada yang spesial" Setelah mengatakan beberapa kata tersebut Yuna langsung melenggang menuju bangku yang sudah ditunjukkan untuknya tadi.
"Singkat, padat dan jelas banget ya perkenalan lu" Yuna menoleh pada sebuah suara yang amat dikenalnya. "Ngga sekalian bilang tuh kalau lo anak akselerasi biar keliatan songong dikit"
"Cih itu sih elu bukan gue"
"Mana nih Shin Yuna yang songong" Yuna tertawa mendengar ucapan pemuda yang menjadi teman sebangkunya itu. Jung Sungchan.
Sungchan memang sejak kecil berteman dengan Yuna, namun saat akan memasuki Junior High School, Yuna dikirim oleh orang tuanya untuk bersekolah di Jerman karena kecerdasan gadis itu di atas rata-rata.
"Shin Yuna! Jung Sungchan! Jika kalian ingin bergosip silahkan keluar dari kelas saya!"
"Hari pertama yang menyenangkan bukan" Tanya Sungchan pada Yuna sambil menaik turunkan alisnya.
"Sangat menyenangkan"
-----▪︎▪︎▪︎■■▪︎▪︎▪︎-----
Bel pulang sekolah sudah berbunyi sekitar 2 menit yang lalu, seluruh siswa pun sudah berhamburan keluar dari kelas masing-masing.
Begitupun dengan dua orang sejak tadi menempel, ah ralat Sungchan yang terus menempel pada Yuna membuat banyak orang menaruh atensi pada gadis itu. Pasalnya Yuna adalah siswa baru tapi dihari pertama ia sudah dekat dengan Sungchan yang notabennya adalah salah satu pemuda yang di incar banyak gadis disekolah ini.
"Mau ikut ngumpul ngga?" Tanya Sungchan ketika ia dan Yuna sudah berada diparkiran sekolah.
"Skip dulu deh gue ada urusan"
"Dih sok sibuk!" Yuna mendesis sebal mendengar ucapan Sungchan.
"Ya gue emang sibuk, ngga kayak lu! Wlee" Ucap Yuna sambil menjulurkan lidahnya meledek Sungchan. Lalu dengan segera masuk ke dalam mobilnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.