•18• MANTAN PT.2

385 47 0
                                    


Mereka, Lisa dan Rose sedang berjalan jalan santai di area komplek E karena disana terdapat beberapa pohon mangga yang berbuah lebat.

Rose, ia menghampiri Lisa di siang hari mengajaknya untuk mencari mangga muda disekitaran sana. "Kenapa gak beli aja sih?" tanya Lisa.

"Kalo dideket sini ada kenapa harus beli?"

"Ya tapi itu punya orang kan?"

"Nyolong 3 biji ga bakal ketauan kali. Buahnya banyak ini kok"

Lisa berdecak, dirinya mau mau saja sebenarnya. Tapi kan Rose lagi hamil? Masaa ngidamnya modal nyolong sih?

"Waw primitive. Liat noh Lis, satu pohon aja buah nya kayak dosa saking banyaknya"

Lisa yang awalnya hanya melihat lihat jadi tergiur untuk memetik satu buahnya. Tanpa Lisa sadari Rose sudah berjalan dan memetik 3 buah mangga muda diranting yang rendah.

"Tar ketauan gimana?" tanya Lisa.

"Udah makanya cepetan, lo kalo mau ngambil ambil aja. Mumpung gak ada yang liat"

Mereka sekarang berdiri disebuah pohon mangga tepat didepan rumah Kokoh Hoon.

"Cepet cepet kabur keburu Orang nya dateng" Lisa mengangguk, ia mengenggam 2 buah mangga madu yang sudah matang ditangannya. Kemudian berjalan cepat disusul Rose yang menenteng satu plastik kecil berisi 5 mangga muda yang ia petik barusan.

~~~

"Emang bener. Sore sore gini ngerujak adalah kenikmatan yang tiada tara" ujar Rose.

Ya,, mereka sedang duduk belakang pekarangan rumah ditemani satu cobek sambel rujak dan beberapa potong buah. Termasuk mangga muda yang mereka colong tadi siang.

Lisa meng Iya kan, kemudian mengambil sepotong timun dan mencoleknya dengan sambel.

"ROSEE" June memanggil namanya dari dalam rumah. Dia habis pulang olahraga bersama Hanbin.

"IYAA DIBELAKANG"

June datang diikuti Hanbin dari belakang "Lagi ngapain?" tanya Hanbin.

"Makan" jawab Lisa.

June berjalan menghampiri istrinya "Dapet mangga dari mana? Perasaan tadi cuma ngorder timun sama bengkoang doang" tanya June.

"Tadi ngambil didepan rumah kokoh Hoon sama Lisa"

"Ngambil nya izin?"

"Enggak heheh. Lisa bilang hasil nyolong itu lebih manteb"

Lisa yang sedang menyuapi Hanbin se iris mangga disampingnya langsung menyangkal "Enak aja. Boong June gausah percaya"

"Dia yang ngajak gue nyolong" lanjutnya.

Rose nyegir, Lisa gak enak diajak fitnah emang. "Kenapa gak bilang tadi sekalian, biar pas pulang aku beliin?"

"Ya kamu nya lama. Aku kan pengen nya sekarang". June menghela nafas

"Lain kali bilang" Rose mengangguk.

"Lo juga ikutan nyolong ya?" tanya Hanbin. "Heheh kan khilaf"

"Lain kali kalo nyolong tu banyakan dikit. Masa cuma 2 sih? Kan kurang"

June mengumpat dalam hatinya. Sedangkan Lisa sudah memeberi satu cubitan kecil untuk suaminya. "Dosa apa gue bisa punya suami turunan Fir'aun kaya lo" lalu berdiri memasuki rumahnya, meninggalkan Hanbin yang meringis kesakitan.

"Mampus" ujar June.

"Heh lo juga banyak dosa ya. Rose belom tau aja dosa dosa lo ditempat nongkrong.

TETANGGA MASAA GITU [END] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang