•40• PERSIAPAN KEBALI‼️

274 38 0
                                    


Didalam kediamannya, June membantu Rose melipat dan memasukkan pakaian kedalam koper.

"June ihh udah sana gausah bantuin. Bukannya rapi malah berantakan!"

"Enggak, niat aku tu baik loh"

"Ya tapi akunya jadi dua kali kerja. Udah sana sana, tuh tadi aku order bubur ayam dimeja"

June akhirnya diam "Yaudah kalo kamu maksa" ia melangkah menuju meja dekat Tv dan meraih plastik bubur ayam itu "Kamu tadi beli berapa?"

"Dua, satunya udah aku makan"

"Ohh"

Dia membuka mikanya dan mulai melahap sesuap demi sesuap. Sembari makan June menonton film action ditabletnya.

"June kamu apa lagi yang mau dibawa?" tanya Rose

"Baju baju doang. Yang lainnya gak usah. Ribet"

"Oke"

Setelah membereskan semuanya kedalam koper Rose merebahkan dirinya kekasur.

"Kamu tau gak kalo Lisa hamil?" tanya June

"Tau kok, tadi pas kamu pergi sama Hanbin dia cerita. Lucu ya mereka, Berantem terus tapi enak diliat" tutur Rose.

"Iya" jawan June singkat.

"Kamu nonton apa sih? Berisik banget suaranya"

"Nonton film tembak tembakan nih. Kamu mau ikut?"

"Gak ah aku capek mau tidur. Oh ya June, sekarang dia udah mulai nedang nendang tau"

June menoleh "Ha? Dia siapa?"

"Ini" tujuk Rose pada perutnya

"Beneran? Coba aku mau liat"

Rose meletakkan tangan June para perut besarnya, lalu mengarahkan pada bagian yang dimaksud.

"Iya ihh dia gerak. Emang kamu gak sakit ditendang gitu?"

"Emm sakit sih sedikit. Tapi bagi para ibu yang ngalamin, mereka pasti ngerasa bahagia banget, jadi rasa sakit itu udah gak diperduliin"

June mengangguk "Berarti kamu seneng?"

"Seneng"

"Yaudah aku ikut seneng kalo kamu seneng"

Rose tersenyum "Yaudah sana kamu lanjutin aja makanya"
.
.
.
.
.
.

"Ck bawa yang penting penting aja napa sih! Berat kalo semuanya dibawa" omel Lisa

"Ini udah penting penting semua Nyaii"

"Apa sih yang penting. Itu ngapain bawa senter coba, terus bantal buat apaan? itu juga buku buku gak penting kenapa ikut dimasukin!"

Hanbin mendengus "Huhh ini bantal leher buat dipesawat. Ini buku juga penting, tuh baca judulnya 'Cara menjadi ayah yang baik bagi pemula'"

"Dih segitu niatnya lo sampe beli beli buku gituan segalak"

"Ohh ya jelas. Kan gue--"

"Halah halah, yaudah cepetan ini udah selesai semua nih"

Hanbin membawa koper itu kebalik pintu supaya besok tidak ketinggalan. Setelah itu ia menyusul Lisa berbaring diatas kasur sembari mengelus dan mengecup perut rata istrinya.

"Kira kira dia cowok apa cewek ya?" tanyanya

"Dih jauh banget mikirnya. Sebulan aja belom ada"

"Oohh masi bentuk kecebong ya?"

TETANGGA MASAA GITU [END] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang