15 = foreign feeling

121 28 2
                                    

Semangat itu berasal dari vote dan komen dari kalianJadiiiiJangan lupa Voment nya guysHappy reading!•••~•~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semangat itu berasal dari vote dan komen dari kalian
Jadiiii
Jangan lupa Voment nya guys
Happy reading!



~•~

Setelah kepergian Jungkook dari lorong bawah tanah istana, ia berlari sekencang mungkin menuju kamar nya.

Jungkook langsung melompat ketika sebuah kasur besar yang sudah menjadi saksi sebagian hidup nya itu sudah tergambar di depan kedua matanya.

Entah bantal, guling, selimut, sprei. Semua itu ia hancurkan tanpa alasan. Ketika semuanya tidak serapih diawal, Jungkook berhenti lalu menatap kedua tangan nya yang menggenggam sprei berwarna putih dengan corak biru awan tersebut. "Kenapa? Kenapa aku mengacaukan kerapihan kasur ku yang indah ini?"

Sebuah cermin besar di kamar nya membuat Jungkook berkedip berkali-kali. "Jangan-janganㅡa-akuㅡgila?!" Jungkook kembali merombak total kasur nya, semuanya tampak seperti hasil dari orang yang pulang tengah malam karena mabuk.

Tok tok tok

Jungkook reflek memberhentikan aksinya, ia menoleh pada pintu lalu berdiri tegap serta membenarkan jas bangsawan nya. "Iya?" Ucap Jungkook sedikit mendekat pada pintu.

"Yang mulia baik-baik saja?"

Meskipun para pengawal tidak ada dihadapannya, Jungkook tetap merasa malu sampai-sampai ia tidak berani memegang kedua pipinya yang pasti sudah terasa panas. "Aku baik! Panggil Hyerin sekarang!" Hyerin adalah seorang asisten yang Jungkook percayai, dan hanya dia yang bisa masuk kedalam kamar nya.

Ngomong-ngomong soal Hyerin, ia kembali lagi setelah sekian lamanya bunuh diri akibat Jungkook yang jahat dulu berhasil jatuh cinta dengan Yuri. Semua pikiran itu hanya Jungkook dan Yoongi yang mengetahui, dan Hyerin tetap melupakan masa lalunya.

Tidak lama kemudian, pintu terketuk lagi. Jungkook lebih menegakkan tubuhnya lalu menggenggam kedua tangan nya dibelakang punggung bawah nya dengan erat. "Masuk!"

"Astaga! Yang mulia! Apa yang terㅡ" Hyerin menatap mimik wajah Jungkook yang seakan tidak senang dengan ucapan nya, lalu Hyerin tersenyum kaku dan mulai berjalan untuk merapikan kasurnya yang berantakan.

"Setelah merapikan nya, sampaikan kepada koki istana untuk membuat makanan yang enak. Dua belas Raja dari kerajaan di wilayah ini akan datang tepat jam tujuh."

"Baik! Aku mengerti!" Setelah mengatakan itu, Jungkook keluar. Tentu saja, Hyerin menatap bingung pada Raja nya itu. "Malaikat tidak bisa gila kan? Dia kenapa?" Gumam nya lalu mulai merapikan semuanya.

Sedangkan Jungkook pergi menuju kebun istana. Semua pekerja tampak mulai meninggalkan kebun nya. Ketika mereka melihat Jungkook, mereka semua berkumpul di hadapannya lalu membungkuk.

Fared With BADevil '3 || JJK Bts [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang