5. PUTUS ?

12.8K 1.3K 15
                                    

Sebelum membaca alangkah baiknya klik bintang 🌟 yang berada di pojok bawah ;)

Tinggalkan komentar juga di akhir

Terima kasih dan selamat membaca

— oOo —

Suara gedoran pintu membuat Jian yang sedang belajar di ruang tamu langsung bergegas bangun untuk membukakan pintu. Saat pintu dibuka bau alkohol langsung menyerbak masuk ke dalam indra penciuman Jian. Bau tersebut berasal dari Ibu Jian -Eva Cornelez-

“Buka pintu aja lama banget!” omel Eva.

“Maaf bu,”

“Buat apa. Maaf lo itu gak akan mengembalikan anak gue yang sudah ngga ada,” ocap Eva secara tidak sadar. “Minggir sana,” Eva  mendorong Jian yang menghalangi jalan masuk.

Akhirnya datang hari dimana Eva berkata hal yang sangat menyakitkan terhadap Jian. Hanya karna sebuah nama yang bahkan tidak ada di dunia ini. Rasanya dada Jian ikut sesak dan sebutir air mata pun menetes dari matanya.

°°°

Libur kali ini Jian habiskan untuk membaca di perpustakaan. Jian membaca semua buku yang berkaitan dengan cerita masuk ke dalam dunia lain. Walaupun Jian tau semua itu hanya cerita fantasi yang sebenarnya tidak benar-benar terjadi di kehidupan nyata. Tapi kalau benar tidak terjadi kenapa Jian bisa berada dalam dunia novel. Bagaimana juga caranya agar ia kembali.

Jian akan mengumpulkan dan mencatat semua puzzle yang menurutnya bisa membuat Jian kembali ke dunianya.

“Jian?” seorang memanggil namanya, membuat Jian menoleh.

“Serius amat,” ucap Samuel.

“Eh iya, soalnya gue lagi nyari catatan penting,” jawab Jian.

Samuel melirik ke arah tumpukan buku yang Jian baca. “Lo suka cerita fantasi?” tanyanya sembari duduk di bangku hadapan Jian.

“Ah ya begitulah,” ucap Jian, “Hm, lo sendiri ngapain disini?” tanyanya.

“Gue lagi nganterin adik gue.”

“Oh, nganterin Sami. Lagi lihat-lihat novel?” pertanyaan Jian membuat kedua alis Samuel terangkat. Bagaimana Jian bisa tau nama adiknya yang bahkan belum Samuel perkenalkan. Lagipula Sami dan Jian belum pernah bertemu.

“Kenapa? Sami gak lagi lihat-lihat novel? Atau dia lagi nyari buku untuk tugas.”

“Dia lagi lihat-lihat novel,” ucap Samuel yang tidak bertanya bagaimana Jian bisa tau tentang Sami. Walaupun dirinya penasaran.

Jian hanya mengangguk. Kemudian kepala Jian mulai terasa pusing lagi. 

“Kenapa?” tanya Samuel.

“Gak tau tiba-tiba pusing.”

“Bang ayo, Sami udah selesai milih, mau pinjem ini aja,” ucap Sami dari jauh sembari berjalan mendekati Samuel. Sami melihat Samuel sedang mengobrol dengan seorang perempuan, “Siapa bang? temen Abang?” tanya Sami yang dijawab anggukan oleh Samuel.

Pertanyaan Sami sebenarnya membuat Samuel bertanya-tanya. Bagaimana Jian kenal Sami, sedangkan adiknya menanyakan siapa perempuan yang berada di depannya saat ini.

“Kakak kenapa?” tanya Sami pada Jian.

Jian tidak menjawab karena detik selanjutnya Jian pingsan.

°°°

Dava membuka pintu kamar rawat inap dengan kencang membuat Sami yang sedang tertidur pun tersentak dan bangun.

JlANLAND [END] PRE-ORDER!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang