Junkyu semakin yakin ,kalau memang benar ada yang tidak beres dengan Haruto.
AwalnyaJunkyu pikir mungkin itu hanya perasaannya saja.Tetapi setelah memergoki Haruto yang berdiri di depan ruang ganti mengintipnya (?) berganti pakaian.Ketakutan Junkyu...
"Ada sesuatu di wajahmu" katanya setelah bel pintu berbunyi.
Junkyu yang memejamkan matanya tersentak.Ia membuka matanya segera dan masih mendapati wajah dingin Haruto di hadapannya.Masih dengan memegang dagunya.
Ting tong!
Sekali lagi bel itu berbunyi, Junkyu dengan gugup menyingkirkan tangan Haruto di dagunya, melangkah miring seperti kepiting untuk bisa bebas dari penjara (?) Tubuh Haruto. Setelahnya Junkyu pun berlari tergesa menuju pintu.
Dalam hati,Junkyu mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada si penekanan Bel. Tadi itu hampir saja Haruto-eum.... menciumnya (?)
Entahlah,apa itu karna pikirannya saja yang terlalu negatif pada Haruto atau otaknya saja yang tengah di rasuki Jin? Hingga ia berpikir kotor?
Haruto tak mungkin ingin menciumnya kan?
"Astaga aku sudah tidak waras" Junkyu mendesah lelah.Tangannya yang cukup lentik itu membuka pintu .
Seorang pria asing kini berdiri dan tersenyum ke arahnya.
"Siapa ya?"
"Hai...aku Manager pribadinya HARUTO,karna anak itu terlalu lama jadi aku menyusulnya kemari. Perkenalkan aku Mashiho-Takata Mashiho"
Senyumnya manis ,sembari mengulurkan tangannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"H,hai aku Kim Junkyu" Balas Junkyu dengan kikuk.
"M,Mashiho masuklah,H-haruto sedang ada di dalam"
Junkyu mencoba untuk tersenyum seramah mungkin.
Mashiho mengangguk,baru saja mereka berdua hendak masuk.Haruto tiba-tiba saja menahan pergerakan Junkyu yang hendak Berbalik badan.
Haruto berdiri persis di belakang tubuh Junkyu dan bernafas panas di tengkuknya.
Mendadak tubuh Junkyu di buat panas.
"Haruto apa sudah Ketemu Hpnya?"
Mashiho bertanya.Haruto menyahutinya dengan anggukan kepala kecil.
"Eum...kalau begitu ayo kembali ke Dorm?"
"Ayo!"
Apa dia sengaja melakukannya? Berbicara berbisik tepat di telinganya?
Kim Junkyu menatapi kedua punggung pria itu dengan tatapan resah.
"Jauhilah pria yang namanya HARUTO Junkyu! Dia pria aneh!"
