cukur

457 80 14
                                    

Daon bergerak heboh di gendongan minhee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Daon bergerak heboh di gendongan minhee. Bangun tidur kemudian nyusu sepuasnya membuat hatinya gembira.


"Aduh sayang, perut kamu tuh kaya jebor"


Minhee terkikik mengangkat sang anak lebih tinggi lalu mengecup perut menyembul itu. Menunggu yunseong yang mencari sesuatu didalam kamar.


"Papa mana sih? Lama banget ya"


"Dadada!"


"Istri! Aku udah nemu"


"Yaudah yuk, keburu sore nanti daon mandi"


Yunseong mengampiri dua kesayangannya itu sambil membawa kain dan alat cukur. Usia bayinya bertambah satu bulan, rambutnya juga makin tebal harus dipotong.


Saat duduk di kursi khususnya pun, daon bergerak senang menendangi kain yang menutupi tubuhnya.


Saat duduk di kursi khususnya pun, daon bergerak senang menendangi kain yang menutupi tubuhnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kamu beneran bisa seong? Apa kita keluar aja ke salon?"


"Bisa dong istri, tenang"


Minhee diam dan melihat dengan khawatir saat mesin cukur dinyalakan. Yunseong memegangi pelan kepala anaknya lalu mulai beraksi.


"Pinter banget anak papa nggak rewel"


Daon membalas senyum sang papa. Minhee memotret mereka sambil tersenyum gemas.

 Minhee memotret mereka sambil tersenyum gemas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






•••




Sudah mandi, bau minyak telon dan bedak. Minhee mengajak ngobrol bayinya, membiarkan jemari mungil itu menggenggam telunjuknya.


"Ganteng banget baby, uuuu"


Daon menariki rambut sang mama yang menunduk menciumi wajah bulatnya. Terlihat agak mangklingi karena rambutnya sudah cepak.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Yunseong muncul dengan telanjang dada, hanya memakai celana training hijau. Minhee menghela nafas kesal melihat air masih menetes dari rambut suaminya. Maka ia mendekat merebut handuk dari tangan yunseong.


"Kebiasaan banget deh, handukan nggak bener"


"Ya biar kamu usapin"


Minhee berekspresi datar, beda dengan yunseong yang menatapnya penuh cinta. Selesai dengan rambut dan tubuh atas yunseong, ia kembali ke ranjang. Menarik jari telunjuk anaknya yang di emuti, mengganti dengan empeng.


Yunseong memakai kaos lalu menyusul istri, memeluk pinggang ramping itu belakang. Mengendusi leher mulus minhee, sudah wangi karena mandi duluan tadi.


Melirik anaknya yang anteng dengan empeng dimulut, hanya jarinya yang memaikan wajah minhee.


Lama-lama tangan yunseong turun masuk ke celana minhee, ditepis kasar.


"Jangan aneh-aneh, daoni masih disini"


"Kalo nanti malem boleh aneh-aneh, istri?"


"Boleh deh, sepuas kamu" ucap minhee lembut, nggak tega juga udah lama nggak ngasih jatah.


Yunseong bersorak senang dalam hati, mengucapkan terima kasih dan mengecup gemas pipi istrinya. Lalu tangannya terulur mengusap kepala daon sayang.

 Lalu tangannya terulur mengusap kepala daon sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Do You Know? | Hwangmini✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang