Do You Know? | Hwangmini✔

russian roulette

"Terima kasih kak!"

Changuk tersenyum tipis melambaikan tangan, membawa mobilnya menjauh dari depan rumah minhee.

Dengan bahagia, anak cantik ini berjalan masuk. Tak sabar bertemu yunseong yang sedang sibuk nugas didalam sana.

Makanya dia tadi diantar changuk, atas suruhan yunseong juga.

"Aaay, kangen"

Minhee memeluk leher yunseong lalu mengecup pipi sang pacar lama. Yunseong melirik, "kenapa lama banget?"

"Mmmm, maaf tadi makan dulu bentar. Mini laper banget"

"Oh"

"Nggak marah kan?"

"Biasa aja"

Minhee mengangguk senang, ia kemudian masuk ke kamar.

Yunseong sebenarnya agak kesal. Harusnya minhee bilang kalau mampir sebentar, atau menawarinya. Apa pacar lucunya itu senang ya menghabiskan waktu bersama changuk?

Mengakui dirinya sendiri memang lumayan posesif dan cemburuan, lagian siapa yang tidak begitu jika pacarnya minhee.

Minhee sendiri manyun karena daritadi yunseong lebih banyak diam. Mereka sudah mandi dan memilih menonton tv. Minhee sesekali menanyai yunseong namun pria itu hanya berdehem dan pura-pura fokus melihat tayangan.

"Yunseongiiie, maafin"

"Hm"

"Huhu-yunseong"

"Berisik"

Minhee betulan mau menangis, ia naik ke pangkuan yunseong dan bersandar ke bahu favoritnya. Menghirup aroma tubuh sang pujaan sebanyak yang ia bisa.

Yang diduseli diam saja, namun tangannya menahan punggung minhee agar tidak oleng. Gengsinya membuat yunseong menahan diri agar tidak menghiraukan minhee.

Sampai keduanya akan tidur, yunseong tetap kekeuh. Minhee keluar dari kamar mandi setelah menggosok gigi dan cuci muka langsung menindih tubuh yunseong yang asik bermain ponsel.

Di abaikan tak enak sekali.
"Mini mau bujuk yunseong tapi ngantuk banget, besok udahan ya ngambeknya. Lopyu"

Minhee mengecup bibir si pacar sekali lalu merebahkan kepalanya di dada yunseong. Tak lama ia tertidur

"Mana bisa ngambek lama-lama sama lo, bayi"

Yunseong tersenyum lalu memindahkan minhee kesampingnya. Menaikkan selimut untuk berdua, dipeluk erat tubuh minhee supaya makin pulas tidur.