Bagian 24

2K 263 17
                                    

Happy Reading

Setelah pemulihan selama satu minggu lebih, hari ini Jeff diperbolehkan pulang. Satu bulan lebih rumah mereka tinggalkan. Untung saja masih ada para pekerja dan Varo yang menetap di rumah itu, kalau tidak entah akan jadi apa rumah itu sekarang.

Selama Varo sedang mengurus administrasi dan segala keperluan lainnya, Hana dengan senang hati menemani Jeff di ruang rawat. Jeff terus menggenggam tangan istrinya, diletakkan tangan istrinya itu di atas dadanya dan diusapnya perlahan.

"Kamu bakal pulang ke rumah kan? Maksudnya pulang ke rumah kita"

"Iya, aku pulang mas"

"Makasih" Jeff menarik tangan istrinya yang berada di genggamannya dan mengecup punggung tangan istrinya sekilas.

Kini mereka sedang dalam perjalanan ke rumah milik Jeff. Varo duduk di bangku kemudi sedangkan Jeff dan Hana duduk di bangku penumpang belakang.

"Bisa gak mas?"

"Iya, bisa dong"

Hana bertanya memastikan ketika melihat suaminya hendak turun dari mobil. Ia benar-benar memastikan bagaimana keadaan suaminya, padahal yang seharusnya dikhawatirkan adalah dirinya sendiri, pasalnya kini ia tengah hamil besar dan hanya menunggu 2-3 minggu sampai waktu persalinannya.

"Sementara waktu, kita pindah kamar di bawah aja ya? Aku khawatir kalau kamu harus naik turun tangga terus-terusan, kamu lagi hamil besar gini. Sementara aja, sampai kamu selesai lahiran. Mau ya?"

"Iya mas, aku ikut kamu aja"

"Oke, nanti biar aku suruh mba buat pindahin barang-barang kamu ke bawah"

"Yaudah, aku mau siap-siap jemput anak-anak di rumah ibu ya mas?"

Jeff menggelengkan kepala, "besok aja aku yang jemput sama supir, ada banyak yang harus kita bicarain setelah ini"

Hana mengangguk.

Jeff sedang berbaring dengan kepala bersandar di kepala ranjang dan Hana yang ikut bersandar di dada Jeff.  Berkali-kali Jeff mengecupi pucuk kepala istrinya, tangan kekarnya mengusap lembut perut istrinya.

"Janji ya mas, apapun yang terjadi kamu harus cerita sama aku. Jangan di sembunyiin"

"Iya, aku janji"

Hana tersenyum mendengar penuturan suaminya. Ia ikut menyilangkan lengannya di atas lengan suaminya, menimpa lengan kekar itu.

"Thanks for everything"

Waktu berlalu begitu cepat. Pasca persalinan istrinya, Jeff tidak pernah meninggalkan anak dan istrinya sama sekali. Seperti sekarang, saat Hana sedang tertidur, Jeff dengan setia menggendong bayinya yang justru masih terjaga.

"Kamu gak mau bobo? Tuh sama kayak bunda, bobo yuk" Jeff terus mengayunkan lengannya dan menepuk-nepuk bagian pantat anaknya.

Now it's time to say good night,

Good night, sleep tight.

Now the sun turns out his light,

Good night, sleep tight.

Dream sweet dreams for me,

Dream sweet dreams for you.

Close your eyes and I'll close mine,

Good night, sleep tight.

Now the moon begins to shine,

Good night, sleep tight.

TREASURE : Give Me A Chance [Jung Jaehyun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang