Cerita Agretarion bakal ending antara part 30 or 35. Siap-siap ya!
Anyway, tadi ada yang req supaya aku bikin grup WA. Tbh, aku emang udah rencana si pengen bikin, butttt aku takut gada yang gabung. Dan aku juga takut nanti gc nya sepi :( and btw aku uda bikin grupnya xixi pada mau gabung ga? Kalo mau, nanti aku share link nya di bio aku. Gimana? Tapi ada syarat nya kalo mau gabung. Harus nimbrung dan jangan bikin sepi.
Enjoy!!
Usia kandungan Greta sudah sembilan bulan. Rion semakin protektif pada istrinya itu. Untungnya, di bulan terakhir ini, Greta menjadi pemalas. Setiap hari, yang Greta lakukan hanya bersantai, memakan buah-buahan sembari menonton drama korea. Dea bersyukur karena Greta mampu menjaga bayi nya hingga saat ini.
Tapi, semua orang khawatir dengan persalinan Greta. Greta masih muda, tentu resiko nya sangatlah tinggi. Mari berdo'a semoga tidak terjadi sesuatu pada Greta.
Saat ini, Greta sedang bersantai di sofa ruang keluarga. Tangan kanannya sibuk memasukkan kripik pisang ke mulut, sementara tangan kirinya memegang ponsel. Ia tengah berusaha menghubungi Rion. Sedari tadi, panggilan darinya belum ada yang terangkat.
"Ish nyebelin banget sih" gerutu Greta sambil mencebikkan bibirnya gemas.
"Lagi sibuk kali Ta" ujar Evelyn yang tengah memakaikan pakaian Athena.
Greta masih berusaha menelpon Rion. Hingga panggilan ke dua puluh lima, Rion mengangkatnya.
"Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumsalam istriku. Kenapa sayang?"
"Rion kemana aja? Ta telpon ga diangkat - angkat. Ngeselin" kesal Greta. Terdengar kekehan disana.
"Aku lagi rapat, cantik. Aku nya lupa bawa hp. Kenapa sayang? Mau sesuatu?"
"Rion pulang jam berapa?"
"Masih lama sayang, kenapa? Butuh sesuatu?"
"Ta pengen---aduh" Greta mengaduh memegang perutnya.
"Kamu kenapa? Apa yang sakit? Aku kerumah sekarang"
"Dedek bayi nya nendang, aduh sakit banget" ringis Greta. Rion menghela napas lega. Ia kira Greta akan melahirkan.
"Huhh.. Aku kira kenapa. Aku pulang sekarang ya" Tanpa menunggu jawaban dari Greta, lelaki itu segera berlari menuju basemant.
"Ih main mati-mati in aja. Gasopan" gumam Greta, Evelyn terkekeh melihatnya.
"Kak, rasanya ngelahirin itu gimana sih?"
"Em, bahagia"
"Kok gitu?"
"Ya gitu lah Ta. Pas kakak berhasil ngelahirin Athala dan Athena, kakak ngerasa sempurna menjadi seorang wanita."
"Sakit gak kak?"
"Tentu aja sakit. Tapi itu ga sebanding ama rasa bahagia kakak memiliki mereka" ucap Evelyn sambil memandangi Athala dan Athena yang tengah bermain bersama.
Greta tersenyum. Apakah ia mampu melahirkan bayinya nanti? Apakah ia mampu bertahan? Banyak pertanyaan yang mengganggu di otaknya.
"Assalamualaikum Rion pulang"
"Waalaikumsalam" jawab Greta dan Evelyn berbarengan. Greta segera mencium punggung tangan suaminya.
"Bunda kemana? Tumben jam segini ga ada dirumah?"
"Lagi dirumah tetangga sebelah ada yang pindahan. Eh bawa apa tuh?" tanya Evelyn sambil menunjuk paper bag coklat ditangan Rion.
"Oh ini bantalan buat Greta duduk. Kemaren kemaren ngeluh pinggangnya sakit" ucap Rion kemudian mengeluarkan apa yang ia beli.
KAMU SEDANG MEMBACA
AGRETARION (Selesai)
Genç KurguSpin-Off Bad Couple Completed Tentang Arion bersama Greta nya . . Jaminan 1000milyar% tidak ada orang ketiga. . . Cerita 100% hasil pemikiran sendiri. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat atau kejadian, itu tidak disengaja. Jangan lupa follow profi...