Agretarion : 13 (Official?)

4K 366 27
                                    

Gimana perasaan kalian pas ada notif Agretarion update?

Are u ready for this part??

Okee.. Sebelum ke ceritanya, kalian tap layar ponsel kalian, terus klik bintang dipojok kiri bawah. Pastikan bintangnya berubah jadi orange.

Siap?

Enjoy!!

.......... 

"Diem kek Ta, mondar mandir mulu kek setrikaan. Rion nya juga ga bakal kenapa napa" ujar Evelyn yang kini jengah melihat Greta. Gadis itu khawatir karena Rion mengeluh sakit perut sejak pagi.

"Abisnya Rion bikin Ta khawatir" cemasnya.

"Ya ampun, ni bocah susah banget dibilangin. Rion cuma mencret Ta. Panik amat"

Greta menggigit jarinya. Ia tengah menunggu Rion kembali dari kamar mandi.

"RION! GIMANA? MASIH SAKIT??" Teriak Greta heboh saat Rion kembali sambil memegangi perutnya.

"Allahu akbar Ta, ngagetin. Biasa aja dong, santuy. Aku gapapa Ta"

"Yon, gue bikinin teh anget ya?" tawar Evelyn. Rion mengangguk seraya berjalan menuju kasur. Tangan kanannya masih bertengger diatas perut.

"Masih ga enak ya perutnya?"

"Iya. Kayaknya gara gara seblak kemarin deh"

"Ih makanya kalo makan seblak tuh jangan pedes pedes."

"Kan aku ngabisin seblak kamu Ta. Kamu yang beli terus ga diabisin. Daripada mubazir meningan aku makan" ucap Rion.

"Nih teh nya" Evelyn kembali ke kamar Rion dengan membawa segelas teh manis hangat. Greta segera mengambil gelas itu.

"Makasih kak"

"Yaudah gue kebawah dulu ya" Greta dan Rion mengangguk.

Rion meneguk teh hangat itu. Greta hanya diam memperhatikan dengan wajah yang cemas. Jarang sekali Rion sakit seperti ini.

"Aku gapapa Ta. Gak usah khawatir" ucap Rion sambil mengusap pipi chubby Greta lembut.

"Lagian Rion bikin Ta panik. Pagi pagi malah teriak sakit perut" ucap Greta cemberut.

Rion terkekeh. Ia mengusap bibir cemberut Greta. Perlahan ia mendekatkan wajahnya. Hidung mereka bersentuhan. Greta sudah memejamkan mata, menunggu apa yang akan Rion lakukan padanya.

Rion dengan berani menempelkan bibirnya dengan bibir Greta. Mereka diam tak bergerak. Kemudian Rion menjauhkan wajahnya, membuat Greta merasakan gelenyar aneh disekitar perutnya.

"Gemesin banget sih" Rion mencubit pipi Greta.

Greta yang biasanya akan memberontak melepaskan cubitan Rion, kini malah terdiam. Wajahnya semerah tomat. Gadis itu salah tingkah.

"Ta"

"Hm"

"Kamu mau pacaran sama aku?" Greta mengerjapkan matanya. Ia tak percaya Rion mengajaknya berpacaran. Sebenarnya, Greta sudah menunggu momen ini. Ia tentu merasa terbawa perasaan ketika Rion memperlakukan dirinya layaknya seorang tuan putri. Greta sudah menyadari bahwa ia menyukai Rion, sejak Rion mencium bibirnya untuk pertama kali.

Rion sendiri tentunya sadar dengan apa yang ia katakan pada Greta. Rion sudah mencintai Greta sejak pertama kali ia melihat gadis itu di ayunan.

"Rion serius?"

Rion menganggukkan kepalanya, "Serius. Kenapa Ta? Kamu gak mau? Kalo kamu emang ga terima, aku bisa nung--"

"Ta mau" Greta memotong ucapan Rion.

AGRETARION (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang