DOOMED TO BE CANNON FODDER ( Novel Terjemahan)

Bab 55: Aset Mengesankan

Bab 55: Aset Mengesankan

Long Heng cukup tidak sabar untuk langsung pulang, tapi entah bagaimana dia berakhir di depan Winter Garden bukannya di tempat tinggalnya sendiri.

Hanya ketika dia sudah berdiri di dalam Winter Garden, dia menyadari bahwa dia penuh dengan luka. Dia bahkan belum mengganti celananya yang berlumuran darah, jadi bukankah dia akan menakuti semua orang sampai mati jika dia masuk seperti ini? Setelah beberapa ragu, dia akhirnya berbalik, tetapi tanpa diduga menabrak Bai Xiangxiu dan yang lainnya, yang kembali setelah mereka menyelesaikan berbagai tugas. Saat Bai Xiangxiu berjalan, dia memberikan instruksi kepada para pelayannya, "Rumah tangga pangeran kita selalu sederhana dan tanpa hiasan. Saya tidak meminta kemewahan, jadi pilihlah bahannya dan hindari yang mahal. Juga.... Ah... darah... seseorang cepat, tolong!"

Bai Xiangxiu tidak bisa disalahkan atas keterkejutannya. Siapa pun yang tiba-tiba melihat pangeran yang basah kuyup akan darah, pasti bereaksi dengan cara yang sama. Reaksinya sebenarnya bisa dianggap cukup baik, karena dua gadis pelayan di belakangnya ketakutan hingga menjerit dan menangis.

Long Heng memiliki semangat yang suram sebelumnya, tetapi mendengar teriakan minta tolong demi dia menenangkan hatinya. Dia melambaikan tangan dan berkata, "Tidak perlu merepotkan dirimu. Itu hanya luka ringan, memanggil tabib sudah cukup."

Segera, Bai Xiangxiu memerintahkan, "Cepat panggil tabib." Apakah ini masih luka ringan jika ada begitu banyak darah? Kelihatannya kakinya terluka, tapi entah bagaimana dia masih berdiri tanpa sedikit pun ekspresi di wajahnya.

"Anda tidak perlu khawatir. Ini kebetulan adalah tempat terdekat saat aku masuk, jadi bersihkan saja kamar agar pangeran ini beristirahat sebentar!" Long Heng mulai berjalan ke dalam sendirian. Bagaimana Bai Xiangxiu dan para wanita lainnya mau repot-repot memikirkan rona kulit? Seorang pelayan benar-benar pergi untuk merapikan kamar sementara yang lain pergi mencari tabib.

Namun, Long Heng hanya berjalan dua langkah sebelum dia berhenti. Dia tidak mengerti mengapa dia tidak merasakan sakit sebelumnya, tetapi kedua kakinya sekarang mati rasa dan tidak responsif setelah melangkah ke dalam Winter Garden. Memperhatikan detail ini, Bai Xiangxiu berjalan ketika dia melihat bahwa tidak ada orang lain yang berani mendekat. "Apakah Anda membutuhkan selir ini untuk mendukung Anda?"

Bibir Long Heng mengerut. Dia agak menakutkan sekarang ketika dia meneriakkan perintah, tetapi mengapa dia tiba-tiba menjadi lembut dan lemah sekarang? Tetap saja, sangat jarang melihatnya dalam keadaan sadar bukannya ketakutan menjadi pingsan, jadi dia santai.

Tapi akan terlihat terlalu lemah jika pria bertubuh besar seperti dia didukung oleh wanita yang lemah. Jadi dia hanya menyatakan, "Tidak masalah."

Mungkin dia tidak merasakan kebutuhan untuk menjadi kuat ketika dia ada, tetapi kakinya mengkhianatinya, menyebabkan langkah selanjutnya menjadi terhuyung-huyung. Untungnya, sepasang tangan kecil sudah ada untuk memegang lengannya. Bentuk yang manis dan lembut, seperti batu giok, tiba-tiba mendekat dan membuatnya kaku. Aneh, dia jelas tidak merasakan apa-apa ketika dia melihat keadaan setengah terbuka Lin Qianzi sebelumnya, tapi tangannya hanya menyikat pakaiannya sebelum dia merasa tidak enak badan.

Tidak jelas apakah gelombang darah yang tiba-tiba memulihkan gerakan di kakinya, atau apakah dia terlalu mati rasa untuk mengetahui sesuatu. Bagaimanapun, dukungannya membantunya masuk ke kamar, di mana dia duduk dengan santai di tempat tidurnya.

Long Heng berbau darah. Bagaimana dia akan tidur di masa depan? Tapi selain tempat tidur ini, tidak ada yang lain di Winter Garden. Kamar sebelah cocok untuk hidup, tapi jelas tidak cocok untuk mengobati luka. Kamar-kamar lainnya disediakan untuk para pelayan, jadi tuan seperti dia secara alami tidak bisa pergi ke sana.