Chapter 14

4K 815 13
                                    

Sudah sepuluh menit berlalu.(Name) memperhatikan Jin-Woo yang fokus bertarung dengan sang bos. Ia bahkan tidak peduli dengan layar notifikasi (F/c) disekitarnya.

[The Torture's Goddess menikmati pertandingan ini]
[Anda telah disponsori 100 koin]
[The Sword's God berkata bahwa serangannya tidak efektif karena kelelahan]
[The Element's God ingin anda membantu protagonist]

Berkat 'The Eyes of Judgement'(Lvl. 4) dia mampu mengikuti pergerakan si pemuda surai gelap. Sesekali (Name) bahkan mengaktifkan skill 'Barrier.'

Hingga monster itu tiba-tiba mengeluarkan zat asam dari mulutnya. (Name) seketika mengaktifkan skillnya yang lain.

['Barrier'(Lvl. 4) aktif]

Namun ketika pelindung itu terkena zat asam tersebut, ia langsung meleleh. Mereka bertiga pun terkejut.

[Karena serangan fatal, skill 'Barrier'(Lvl. 4) telah dibatalkan]

'Apa? Bahkan itu bisa melelehkan pelindungku/(Name)!?' Batin mereka serempak, si gadis sampai bangun dari posisi duduknya.

"Racun!? Monster ini menyembunyikan kartu andalannya!?" Jin-Woo mundur sejenak. Ia mempercepat langkahnya, sampai tercipta skill baru--Sprint.

Pemuda itu berhasil memberikan efek Paralyze pada laba-laba, tapi karena itu bukan serangan kritikal jadi efek itu dibatalkan. Jin-Woo masih berlari cepat, namun karena stat kelelahan semakin tinggi membuatnya semakin lambat.

Jin-Woo pun terkena serangan dari kaki laba-laba, membuatnya terpental menghantam lantai.

['Barrier'(Lvl. 5) aktif]

Skill 'Barrier' milik (Name) kembali menyelamatkan Jin-Woo. Gadis itu sudah tidak tahan, ia pun berteriak.

"Jin-Woo!!" Tepat ketika (Name) meneriakan namanya, Jin-Woo ingat bahwa ia belum mengambil hadiah quest hari itu. Bos laba-laba mengangkat salah satu kakinya, mengarahkannya pada si pemuda berambut gelap.

Mereka berdua mengucapkannya bersamaan. "Status Recovery!" "Diterima." Tambah Jin-Woo.

Jin-Woo berhasil kabur dari serangan Bos laba-laba, dan berlari mendekati matanya. Ia pun mampu memberikan 2 serangan kritikal pada sang bos.

['Dungeon Boss' telah terbunuh]

[Anda telah naik level]

[Anda telah naik level]

[Anda telah naik level]

"... Masukkan 500 koin ke HP. Dan 1000 koin untuk MP." Bisik (Name) nyaris tidak terdengar.

"Dia beneran mengalahkan bos sendirian!? Tidak mungkin!!" Jin-Ho nyaris tidak mempercayai apa yang dia lihat.

Jin-Woo menghela napas lega, kemudian mulai membelah mayat bos--mengambil inti magis miliknya. Walaupun dimata Jin-Ho, ekspresinya menyeramkan.

"Jin-Ho?" Panggil (Name), mengagetkan si pemuda rambut coklat itu. Ia memasang senyum paksa--sangat terpaksa malah. Dengan cepat membawa kedua tas yang ada ditanah.

"Iya, Nona...?"

'Nona?' (Name) sedikit memiringkan kepalanya heran, sedikit terkejut dengan reaksinya.

The Regressor (Solo Leveling × Reader)Where stories live. Discover now