AIGEN

Part 40

Vanesha dan hawa sepulang sekolah tadi langsung menjemput Ayla untuk pergi ke mall sudah lama sekali mereka tidak berkumpul bersama seperti ini .

Ayla sedang duduk di kursi area time zone sambil meminum jus buah yang tadi ia beli . Untuk bermain time zone seperti dulu Ayla sudah tidak kuat lagi .

Seperti saat ini ia hanya melihat vanesha dan hawa bermain setelah tadi ia puas bermain dalam durasi waktu hampir satu jam .

Tadi juga Ayla sudah menjalankan kegiatan belajar homeschooling kurang lebih selama 2 jam saja . Sedangkan Aigen ia masih sibuk untuk merevisi skripsinya di kampus agar bisa juga langsung menyerahkan nya kepada dosen pembimbing.

Ia memasangkan baby plus ke perutnya karena saat jam siang begini sudah jadwalnya untuk sekolah bayi. Vanesha dan hawa yang melihat nya terheran heran pasalnya mereka baru pertama kali melihat benda itu menempel di perut ibu hamil .

"Ih gemes banget perutnya " vanesha rasanya ingin mencubit nya karena gemas walaupun tidak terlalu menonjol entah kenapa bisa membuat cewe itu gemas sendiri .

Sedangkan hawa sudah menghampirinya dan mengelus perut sahabatnya pelan ia masih tidak menyangka dengan keadaan yang dialami sahabatnya ini
"Pinter banget ponakan aunty, nanti kalau udah lahir Tante ajakin nonton basket ya "

Vanesha ikut mengelusnya " masa nonton basket , nanti aunty ajak beli mainan sama om arhan ya "

Ayla tertawa melihat tingkah mereka yang berebut " iya aunty" balas Ayla menirukan suara anak kecil membuat mereka berpelukan seperti Teletubbies

Ia paling suka menikmati momen seperti ini , dimana sahabat sahabatnya akan menguatkannya ketika ia sedang menjalani masa masa seulitnya .

"Udah boleh belanja baju baju gitu belum si ay" vanesha penasaran ia ingin segera membelikan bajua yang lucu lucu untuk ponakan pertamanya ini.

"Ya belum lah nanti kalau udah 7 bulan " bukan Ayla yang menjawab namun hawa

" ya kan gue gatau , nyari sepatu yuk . sepatu gue udah dikit " vannesha mengajak mereka untuk keliling mencari sepatu

Ayla berdecih " ga mungkin " pasalnya vannesha hampir setiap ke mall mencari sepatu , jika ia beralasan seperti itu maka sudah di pastikan sepatu yang ada di rumahnya sudah terkena kamera makane tidak ingin digunakan lagi .

Vanesha menggaruk tengkuknya yang tak gatal , "ya biasalah loo pasti tau "

"yaudah yuk" ajak hawa berjalan beriringan meninggalkan time zone dan pergi menuju toko sepatu yang diinginkan vanesha

Vanesha tertuju pada toko sepatu langganannya, ia mulai memilah dan memilih sepatu yang berada di rak yang tersusun rapi begitu juga Ayla ia akhir akhir ini lebih suka memakai flatshoes daripada heels atau sepatu .

Ia memilih dan mencoba flatshoes yang menurutnya cocok. Ia sangat suka pada flatshoes berwarna cream dan hitam dengan motif elegan . Ayla menyerahkan nya ke kasir dan membayarnya

Sedangkan vanesha dan hawa belum juga usai memilih sepatu membuatnya harus duduk di kursi yang sudah disediakan sambil membalas pesan dari Aigen .

Ayla menyuruh nya untuk menjemputnya saja disini sekitar setengah jam lagi menunggu cowok itu selesai kelas terlebih dahulu .

Aigen tidak memperbolehkan Ayla keluar dari rumah menggunakan mobil miliknya , ia sudah memindahkan mobil Ayla ke rumah baru mereka . Rencananya Aigen akan mengajak Ayla pindah ke rumah baru nya ketika ia sudah menyelesaikan kuliahnya .