Bag. 7 : "Kim Doyoung Kembali Kritis, Choi Jinwoo Berhasil Melewati Masa Koma"

221 46 7
                                    

2 Tahun Kemudian....

Dua tahun sudah terlewati. Selama dua tahun, Minho, Jungwoo, Jaehyun, Irene, Ryujin, Lucas, Mingyu, serta Lisa selalu saling support satu sama lain dan selalu untuk tetap bersabar, beribadah kepada Tuhan, dan mereka selalu bergantian untuk berjaga di rumah sakit.

Kini, adalah tahun dimana teman - teman Doyoung dan Jinwoo sudah memasuki masa kuliah mereka. Takdir mengatakan bahwa mereka harus berada di kampus yang sama namun hanya berbeda fakultas.

Jaehyun yang mengambil fakultas Kedokteran, Lisa mengambil fakultas Kesenian, Irene yang mengambil fakultas Hukum, Mingyu yang mengambil fakultas Teknik Mesin, Ryujin yang mengambil fakultas Design, dan Lucas yang mengambil fakultas Business dan Management.

Jaehyun yang hari ini sedang libur, bertugas untuk berjaga sendirian dari semalam karena yang lain masih ada jadwal kuliah. Hari ini, ruangan VIP Doyoung dan Jinwoo terguncang akibat kabar tidak mengenakkan yang diberitakan oleh Jaehyun.

Doyoung sang sahabat, tadi pagi tiba - tiba kembali mengalami kritis yang membuat Jaehyun yang baru bangun seusai beribadah pun panik. Ia segera memanggil dokter Byun, menelfon Minho, Jungwoo, dan teman temannya.

Selang setelah Jaehyun memencet tombol pemanggilan, dokter Byun serta suster Kanya datang dengan tergesa - gesa. Mereka semua panik, takut, gelisah, dan tidak menyangka bahwa Doyoung akan kembali kritis.

"Dokkk dokterrr, Doyoung tidak apa apa kan dokk?" panik Irene yang baru saja datang dan berdiri di dekat jendela sembari menggigiti kukunya.

"Sebentar ya Irene, dokter Byun sedang berusaha. Tetap berdoa dan tenang ya" ucap suster Kanya yang berada di samping dokter Byun.

Satu jam kemudian, dokter Byun selesai memeriksa Doyoung dan Doyoung kembali dengan keadaan normal. Dokter Byun mengatakan bahwa hal tersebut di akibatkan karena Doyoung yang sedang berada di alam bawah sadarnya di kejutkan dengan hal - hal yang tidak bisa dokter Byun prediksi.

Faktor lainnya pun karena sistem saraf otak Doyoug yang sedang berusaha memperbaiki cara kerja otak Doyoung yang hampir mati.

Ketika dokter Byun sedang menjelaskan pada Irene dan Jaehyun, Minho dan Jungwoo serta yang lainnya datang. Minho dan Jungwoo datang dengan wajah yang masih setengah sadar, bahkan haya memakai piyama dan sandal jepit.

Brak!

"Dokter Byun! Bagaimana keadaan kakak saya?!" tanya Jungwoo terengah - engah akibat ia berlari dari lantai 1.

"Syukurlah Jungwoo, Doyoung sudah baik baik saja" senyum dokter Byun yang membuat Minho dan Jungwoo merasa lega.

"Ta-tapi Jinwoo tidak apa - apa kan dok?"

"Jinwoo baik, Minho. Hanya saja, ia masih tertidur dan telah melewati masa koma nya hari ini. Tapi, ia sedang dalam tahap pemulihan atau bisa di bilang ia tertidur akibat obat bius yang masih bekerja dalam tubuhnya"

Minho akhirnya bisa bernafas lega, "Syukurlah dok, setidaknya Jinwoo tidak lagi dalam masa komanya, saya bersyukur sekali"

"Iya Minho, saya tidak menyangka jika sistem kekebalan tubuh Jinwoo berangsur membaik dengan sangat cepat. Saya juga bersyukur Jinwoo tidak lagi dalam masa komanya yang saya vonis selama tiga tahun, syukurlah"

"Iya dokter, terimakasih banyak dok terimakasih" Minho terharu, ia lalu memeluk dokter Byun dan menangis di pundaknya.

"Ssstt ssstt, tidak apa - apa Minho, jangan lupa kamu kabari orangtuamu ya agar mereka bisa melihat perkembangan sang putri"

"Baik dok, akan saya telfon"

☀☀☀

Setelah dokter Byun pergi dari ruangan, Minho segera menelfon sang Mama agar cepat datang ke rumah sakit karena sang anak bungsu sudah melewati masa komanya.

Destiny [ HIATUS ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang