62. Dunia Ini Tidak Adil?

14 2 1
                                        

🍂🍂بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

☘️SAAT KITA KIRA, DUNIA INI TAK ADIL BAGI KITA

Entah siapa yang menulis postingan ini, sangat bagus untuk dibaca.
Sekarang aku mengerti

~ Apabila kita telah berusaha dan bekerja keras
~ Apabila kita telah jalani Sholat yang lima waktu.
~ Apabila kita sudah melakukan Sholat Dhuha, Tahajud, ~ Dzikir, Sholawat dan DOA
~ Namun tetap miskin juga.
~ Tak perlu minder apalagi protes pada-NYA

Seorang anak bertanya kepada ibunya :
Ibu, mengapa kita miskin?

Dengan tenang sang ibu berkata :

Nak, hidup ini seperti jalan-jalan di Supermarket.
Semua orang boleh memilih dan membawa barang apa saja yang ia inginkan.

Siapa yang membawa sepotong roti, maka ia harus membayar seharga sepotong roti.
Siapa yang membawa tiga potong roti, iapun harus membayar tiga potong roti.

Sementara kita tak mungkin membawa apa².
Karena tak punya uang untuk membelinya.
Dipintu kasirpun kita tak akan diperiksa, dibiarkan jalan begitu saja

Begitu pula kelak di Hari Kiamat Nak.

Saat orang-orang kaya antri menjalani pemeriksaan untuk dimintai pertanggung jawaban.

Saat orang-orang kaya di tanya tentang
Darimana hartanya mereka peroleh ?.
Dan kemana hartanya mereka gunakan ?.

Kita di biarkan terus berjalan tanpa beban.
Lebih enak bukan !.
Apakah engkau masih juga belum bisa menerima ?.

Anakku,
Jika kita memang ditakdirkan menjadi orang miskin

BERSABARLAH SEJENAK,
Karena setelah kematian, kemiskinan itu akan sirna.

BERPIKIRLAH POSITIF,
Barangkali, jika kita kaya belum tentu bisa lebih bertakwa

Mungkin juga, dengan kemiskinan kita akan lebih mudah meraih SURGA-NYA.

JANGAN PERNAH MINDER
Karena kaya dan miskin bukanlah ukuran Mulia dan Hinanya manusia

Tetaplah berprasangka baik pada ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala.

Singkirkan rasa iri , cemburu dan buanglah tanda tanya,

Tentang Kehendak-NYA Pembagi Nikmat.

Mungkin jatah yang buat kita masih tersimpan di SURGA.

Menunggu kita Siap Menerimanya....

Ingatlah apa yang disampaikan Rasulullah..
Bahwa "sesungguhnya kekayaan itu bukan terletak pada harta benda,melainkan pada ketenangan hati dan jiwa".

Semoga yang bilang aamiin semua menjadi orang yang pandai mensyukuri akan nikmat dan karunia yang Allah Subhanu wa Ta'ala berikan.

Aamiiin Yaa Rabbal 'aalamiin

Baarakallahu fiikum...

MENUJU JANNAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang