23

9.6K 1K 104
                                    

Junkyu meregangkan tubuhnya membuat Haruto terdorong dan langsung membuka matanya kaget lalu menatap Junkyu yang berada di sebelahnya masih memejamkan matanya dan memeluk gulingnya erat.

Haruto tersenyum lalu mengusak lembut kepala Junkyu sayang dan mengecup pelan pipi Junkyu agar tidak mengganggu tidur Junkyu yang masih terlihat nyaman dan tenang.

Haruto langsung bangun dan menyandarkan tubuhnya di sandaran tempat tidur sambil tangan mengusap perut besar Junkyu yang berada di dekatnya.

Mungkin dua bulan lagi baby kembarnya akan lahir membuat Haruto makin kepikiran karena tingkat manja Junkyu meningkat dan belum lagi Junkyu menolak keras untuk tinggal bersama Mamah Watanabe atau Mamah Kim.

Jadi Junkyu di apartemen sendirian selama Haruto kuliah dan hanya beberapa kali Doyoung muncul untuk menemani Junkyu di sela pekerjaannya yang tidak terlalu padat.

Dan Doyoung membuat rencana sendiri dengan persetujuan Jaehyun dan sang mamah, mereka menjadwalkan siapa yang akan menemani Junkyu di apartemen selama Haruto kuliah.

Membuat Haruto beberapa kali kaget saat tiba di apartemen mendapati Mamah Kim sedang mengusak kepala Junkyu yang tiduran di paha nya.

Tapi setelah Haruto pulang, Junkyu melupakan jika ada sang mamah di apartemen nya dan malah bermanja pada Haruto mengabaikan sang mamah.

Membuat sang mamah hanya menggelengkan kepala nya memaklumi tingkah Junkyu, karena mungkin bawaan baby mereka.

Haruto turun dari kasurnya dan berniat untuk mandi lalu membuat sarapan untuk Junkyu karena Haruto rasa hari ini mereka akan sangat sibuk mengurus semua perlengkapan dan peralatan untuk bayi kembar mereka.

"Haru~"

Langkah kaki Haruto untuk masuk kamar mandi langsung terhenti dan menoleh kearah Junkyu yang sedang mengerjap matanya berusaha untuk menatap Haruto lekat.

"Kenapa by ?" Tanya Haruto bersandar pada tembok sambil menatap Junkyu yang berusaha untuk bangun dari tidurnya lalu menatap Haruto dan duduk bersila.

"Kamu mau mandi ya ?" Tanya Junkyu dan di balas anggukan kepala dari Haruto sambil mengangkat handuknya tinggi membuat Junkyu memanyunkan bibirnya.

Karena biasanya Haruto akan mengajaknya mandi bersama dan Haruto akan menggosokkan punggung Junkyu tapi kali ini tidak.

Haruto bahkan tidak membangunkannya dan ingin mandi lebih dulu.

"Sekarang aku mandi duluan ya by, aku mau siapin sarapan kamu terus kita pergi." Ucap Haruto sambil memasuki kamar mandi membuat Junkyu mengerjap matanya cepat menatap pintu kamar mandi yang tertutup.

"Haru mau kemana ?" Teriak Junkyu saat Haruto memasuki kamar mandi tapi Junkyu tidak mendengar jawaban yang artinya memang Haruto tidak dengar.

Kamar mandi mereka kedap suara jadi tidak bisa mendengar suara dari luar dan begitu pula sebaliknya.

Junkyu memanyunkan bibirnya dan menyandarkan tubuhnya di sandaran kasur, mengumpulkan nyawa nya yang masih berkeliaran di alam mimpinya.

Sebenarnya Junkyu masih mengantuk tapi entah kenapa langsung tersadar saat Haruto memasuki kamar mandi meninggalkan Junkyu yang masih terlelap.

.

.

Haruto reflek menghela nafas lega saat mendapati Junkyu di dapur dengan tangan memegang mangkuk sereal dengan senyuman kaku melihat Haruto keluar dengan handuk melingkar di pinggangnya dengan nafas tersenggal.

Haruto kaget dan panik karena tidak menemukan Junkyu di kamarnya jadilah Haruto langsung keluar kamar mandi tanpa pikir panjang langsung keluar kamar memeriksa seluruh sudut rumah mereka.

Nikah Muda Harukyu ver [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang