[1] 𝐑𝐀𝐕𝐄𝐍𝐆𝐑𝐄𝐄𝐍

𝕥𝕨𝕖𝕟𝕥𝕪 𝕥𝕙𝕣𝕖𝕖

Author pov*

"oh astaga! apa yang terjadi padanya?" Madam Pomferey menahan teriakannya ketika ia melihat tubuh Chris yang penuh dengan darah, melayang di udara karena sihir.

"tolong dia madam." itu Harry, suara nya bergetar ketakutan, ia takut jika terjadi sesuatu yang terlalu buruk pada temannya. Ron yang berada tepat di sebelahnya memiliki guratan wajah yang sama khawatirnya dengan Harry.

Ron tidak tahu apa yang terjadi di dalam sana, karena hal yang ia lakukan hanyalah memindahkan reruntuhan batu dengan kedua tanganya karena tongkat miliknya yang rusak dan beberapa saat kemudian, ia menemukan Harry, bersama adiknya Ginny, dan Chris yang tidak sadarkan diri dengan kondisi yang buruk. 

ia yakin, jika hal yang terjadi di dalam sana bukanlah hal yang ringan.

"apakah ia akan baik-baik saja Madam?" Harry bertanya kepada madam Pomferey yang baru saja keluar dari sekumpulan tirai yang menutupi Chris.

"ya, syukurlah kalian membawanya kesini secepat mungkin. sekarang kita hanya harus menunggunya untuk tersadar. tapi sepertinya akan butuh waktu yang lama." jelas madam Pomferey.

"sekarang, aku permisi, aku harus membuat ramuan mandrake untuk menyembuhkan orang-orang yang telah dibekukan." kemudian madam Pomferey melenggang pergi. 

Harry dan Ron yang baru saja ingin masuk ke dalam tirai tempat Chris terbaring, harus mengurungkan niat karena sebuah panggilan.

"Harry, Ron, Profesor Dumbleore memanggil kalian ke ruangannya." Profesor McGonnagal memaggil mereka berdua.

"Bolehkah kami menemani Chris saja Profesor?" Profesor McGonagall memperlihatkan raut wajah simpatinya kepada kedua orang itu.

"Kalian boleh Menemaninya setelah kembali dari kantor Profesor Dumbledore." ucapnya, yang diangguki oleh Harry dan Ron yang harus meninggalkan Chris untuk sementara.

...

Makan malam terakhir di tahun ajaran Hogwarts bagi seluruh murid dan pengurus sedang dilaksanakan di great hall.

Gryffindor memenangkan piala asrama seperti tahun lalu, Hagrid telah dikeluarkan dari Azkaban berkat surat yang dikirim oleh burung keluarga Weasley, dan semua yang dibekukan telah kembali untuk mengikuti makan malam termasuk dengan Hermione yang sudah duduk bersama dengan Harry dan Ron.

"Hermione, senang bertemu denganmu lagi. kami merindukanmu." ucap Harry padanya.

"yeah, dan kami merasa bahwa kau harus kami jaga dengan lebih, karena kami benar-benar membutuhkan mu." lalu ketiganya tertawa.

"ngomong-ngomong Hermione, apa kau melihat Chris di Hospital wings?"

"ya, aku melihatnya terbaring disana. sebenarnya apa yang terjadi pada kalian semua?" Harry menarik napas, lalu membuangnya, hal itu efektif untuk membuatnya lebih tenang.

"Harry mengalahkan makhluk besar di ruang rahasia Slytherin, sementara aku membuat jalan keluar." ucap Ron.

"Tapi Chris terlempar oleh sihir voldemort hingga begitu jauh, lalu terbentur dengan keras. kondisinya sangat tidak baik." Harry melanjutkan ucapannya. ketiganya menghela nafas, dan berharap bahwa keadaan Chris akan segera membaik.