Beginilah siklusnya:
kita bertemu,
merumuskan masa depan yang semu,
mengaku cinta selama beberapa minggu
sambil mengupas, meretas, dan menguras satu sama lain,
lalu habis manis sepah dibuang, menjadi orang asing yang lainBeginilah siklusnya, asmara yang melulu
padam, diganti api baru; terbakar, lantas surut jadi abu
dan tetap--seakan tak jera--orang-orang latah mengampu***
Januari 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Kenopsia (Kumpulan Puisi)
PoesíaKumpulan puisi keempat (2019-2021). Kenopsia, n. the eerie, forlorn atmosphere of a place that's usually bustling with people but is now abandoned and quiet. (Harap mencantumkan sumber setiap repost/share) Highest Rank: (pernah) #2 in #Poem, #1 in...