~sembilan~

2.3K 270 11
                                    



= Selamat Membaca=

************************













"Kalian mau kemana??"

Langkah Shani dan Veranda tiba-tiba terhenti, kedua nya kompak memutar tubuh mereka ke arah suara.

"Jalan-jalan pah" Jawab Veranda cepat

Sang papa hanya tersenyum tipis sambil berjalan menghampiri ke dua putri nya.
"Kalian hati-hati ya" ucapnya sambil mengelus kepala Shani sekilas, lalu tersenyum ke arah Veranda "Jangan pulang larut malam" lanjut nya.

"Iya pah" jawab Shani pelan, sementara Veranda hanya mengangguk.

"Ayo dek" ajak veranda sambil meraih tangan Shani "duluan pah" pamit Veranda.

"Shani berangkat ya pah" pamit shani. Sementara sang papa hanya mengangguk.

__

"Kita mau kemana sih kak?" Tanya Shani sambil menoleh ke arah Veranda yang sedang menyetir "tumben banget dadakan gini" lanjutnya sedikit kesal.

"Ikut saja jangan bawel" ucap Veranda singkat.

"Shani cuma tanya ya ampun"

"makanya gak usah tanya-tanya"

Shani hanya mengangkat bahu nya acuh, lalu kembali menatap ke jalan raya.

Tak lama Shani merasakan getaran yg berasal dari hp nya yang berada di dalam tas, segera tangan kanan nya bergerak mengambil benda tersebut.


-Gracia
=> Haii cantik-nya aku :)


Seutas senyum tiba-tiba saja  terbit di wajah Shani saat membaca pesan tersebut.

Shani
=> Gak cape gombal terus??

Gracia
=> Kamu juga gak cape??

Shani menaikkan sebelah alis nya saat melihat balasan dari Gracia.

Shani

=> Emang aku ngapain??

Gracia
=> Kamu gak cape cantik terus??

Shani memalingkan wajah nya ke arah jendela, sambil menggigit bibir bawah nya. Pipi nya ikut bereaksi, menjadi merah merona tanpa diminta. Selalu saja gombalan Gracia sukses membuat hati Shani meronta.

Hal tersebut tak luput dari pengawasan Veranda, karena sejak tadi ekor mata nya memperhatikan gerak gerik Shani yang terlihat tidak biasa menurut nya. Kepala Veranda menggeleng pelan saat iya meyakini bahwa penyebab dari tingkah shani barusan adalah Gracia. 

"diapain lagi adik gue" Batin Veranda.


Shani menarik nafas dalam sebelum kembali mengetik balasan.

Shani

=> Gak! Lebih cape di gombalin km

Gracia
=> Kenapa cape??
padahal aku jujur loh, gak gombal.

Let The Love ChooseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang