Happy Reading
.
.
.
.
.
.Akhirnya Fanxing melanjutkan pendidikannya di jenjang perkuliahan. Ia mendapatkan beasiswa di salah satu universitas di kota Beijing. Ia masuk di fakultas ekonomi jurusan bisnis. Jangan salah sebenarnya Fanxing anak yang cerdas hanya saja dia di pengaruhi oleh ayahnya Wang Yibo agar tak melanjutkan pendidikannya dan malah disuruh membantu bisnis ilegal ayah Wang Yibo. Seperti Wang Yibo dulu yang dengan paksa disuruh membantu bisnis ilegalnya.
Wang Zhoucheng mengabari sepupunya yaitu Wang Yibo. Hanya Wang Yibo yang ia tahu saat ini. Ia berencana akan menumpang di rumah Wang Yibo beberapa hari untuk persiapan perkuliahan Fanxing. Karena hanya Fanxing yang bisa ia harapkan saat ini. Wang Zhoucheng hanya ingin sang anak mendapatkan pendidikan yang layak.
Wang Zhoucheng dan Fanxing berangkat ke kota Beijing menggunakan mobil pribadinya. Sesampainya di sana mereka langsung menuju ke rumah Wang Yibo. Untung saja saat ini perkembangan alat komunikasi dan informasi sudah canggih. Mereka tinggal menuliskan alamat Wang Yibo di aplikasi pencarian alamat secara online.
Kemudian Wang Zhoucheng dan Fanxing tiba di rumah sederhana milik Wang Yibo. Dan Wang Yibo langsung menyambut kedatangan sepupu dan keponakannya itu. Mobil sudah terparkir di halaman rumah Wang Yibo.
"Selamat datang A-Cheng!", Wang Yibo menyambut Wang Zhoucheng dengan sebuah pelukan. Kemudian Wang Yibo juga memeluk Fanxing.
"Kau tak kesasarkan A-Cheng?"
"Sepertinya hampir saja tapi untungnya ada seseorang yang mau membantu kami selama di perjalanan ke sini"
"Baguslah kalau begitu, dimana barang-barang kalian?", Wang Yibo berjalan ke arah bagasi mobil dan mengambil barang-barang bawaan mereka.
"Kau tak usah repot-repot Yibo", ucap Wang Zhoucheng.
"Kau pasti lelah A-Cheng, sudahlah biar ku bawakan barang-barangmu", Wang Yibo membawa sebuah koper besar dan Fanxing juga membawa satu koper lainnya.
Wang Zhoucheng dan Fanxing mengikuti Wang Yibo masuk ke dalam rumah.
"Silahkan duduk, oh ya kalian mau minum apa?"
"Tidak usah repot-repot Yibo, aku sudah banyak merepotkanmu"
"Kau ini bilang apa A-Cheng? Aku sudah pernah bilang kau ini saudaraku dan Fanxing adalah sepupuku anak dari sahabatku. Kalian penting untukku jangan selalu bilang kalau kau merepotkanku. Itu tidak sama sekali benar A-Cheng"
"Baiklah Yibo maafkan aku", ucap Wang Zhoucheng. Fanxing hanya bisa diam melihat perdebatan kecil antara ibu dan pamanya.
"Tunggu di sini aku akan ambilkan minum, oke"
Wang Yibo berjalan ke dapur dan membuatkan minum. Kemudian ia kembali dengan tiga gelas es sirup karena ia berpikir siang ini cocok meminum minuman dingin.
"Terimakasih Yibo/pama", ucap Wang Zhoucheng dan Fanxing bersamaan.
"Sama-sama"
Wang Zhoucheng dan Fanxing meminum es sirup itu dengan perlahan seakan menikmati minuman itu.
"Apa rencanamu setelah ini Fanxing?", Wang Yibo mulai membuka suara.
"Aku akan ke kampusku dan melengkapi segala administrasi untuk kuliah paman. Dan juga aku akan mencari apartemen kecil untuk aku tinggal selama kuliah di sini", ujar Fanxing.
"Bagaimana sebelum kau mendapatkan apartemen lebih baik kau tinggal bersama ku saja? Jangan bilang merepotkan lagi"
Mulut Wang Zhoucheng hendak menolak tapi mendengar ucapan Wang Yibo barusan mulutnya mengkatup lagi. Ia tak ingin membantah Wang Yibo lagi.
![](https://img.wattpad.com/cover/235145285-288-k166887.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Best of Me (Yizhan) (END)
RomanceWang Yibo dan Xiao Zhan, mantan sepasang kekasih di masa SMA, tak segaja dipertemukan kembali setelah bertahun-tahun lamanya, ketika keduanya kembali untuk mengunjungi kota kecil tempat kelahiran mereka. Bagaimana kelanjutan kisah mereka? Akankah me...