Chap : 13

1.3K 134 17
                                    


Melodi lagu a thousand years mengiringi kebahagiaan yang di nanti nantikan malam ini, bola bola lampu yang berkelip dengan di barengi indahnya sinar bulan di malam ini sangatlahh indah.
Hari ini adalah hari pernikahan Awan dan New, bisa di katakan ini jauh lebih baik dari pada pernikahan Singto dan Krist waktu itu sederhana namun tetap terlihat mewah.

Hari ini adalah hari pernikahan Awan dan New, bisa di katakan ini jauh lebih baik dari pada pernikahan Singto dan Krist waktu itu sederhana namun tetap terlihat mewah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mulai dari dekorasi, tata letak meja, makanan yg di hidangkan, semuanya tertata rapih dan indah, tamu tamu dari waktu ke waktu mulai berdatangan.

Samapai akhirnya mereka sedang melakukan upacara pengucapan janji suci, keduanya melakukan dengan penuh cinta dan ketulusan, dari cara New menatap Awan, dan begitupula sebaliknya.

Krist yang menyaksikannya sedikit terharu, di tengah semua orang bersorak ria, dirinya lagi lagi di ingatkan saat dia menikah dengan Singto, tapi kali ini dia hanya sekedar meningat saja.

Setelah mengucapkan janji suci, keduanya berciuman dan di saksikan oleh banyak tamu, ciuman pertama sebagai pasangan resmi.

Di rasa sudah cukup berada di situ, Krist memutuskan untuk pulang ke rumah, dia tidak boleh sampai kelelahan, itu akan mempengaruhi keselamatan dirinya dan anaknya.

Sekarang hari sudah hampir sore, dan taxi pesanan Krist baru saja sampai, dengan cepat dia masuk ke dalam taxi yang di dalamnya juga ada satu penumpang lain, iya Krist terpaksa memakai taxi khusus 2 penumpang, karena jika menunggu lagi sepertinya hari akan semakin gelap, dan Leard akan semakin banyak berkeliaran pada malam hari.

Saat sudah duduk di dalam mobil, dan mobil baru saja berjalan, Krist menoleh melirik ke penumpang lain yang berada di sebelahnya, kebetulan penumpang tersebut juga bersamaan menoleh ke arahnya.

Pandangan mereka pun bertemu.

"Krist?"
Ucap pria tersebut.

"Sing?"

Benar saja, itu adalah mantan suami Krist, yaitu Singto, Krist langsung membuang muka sebisa mungkin, dia tidak ingin melihat wajah orang tersebut, entah apa yang di rencanakan dengan takdir, membuat mereka lagi lagi bertemu tanpa sengaja.

Dengan cepat krist menyuruh supir taxi untuk memberhentikan lajunya.

"Pak turunkan saya di sini."
Printah Krist pada pengemudi taxi tersebut sambil menepuk nepuk sisi kursi pengemudi taxi.

"Tapi mas, ini masih jauh dari tempat tujuan, apa mas yakin?"

"Antar dia sampai tempat tujuan nya pak"
Saut Singto

"Diamlah, kau tidak bisa mengaturku lagi"

Sepertinya Singto lupa jika Krist bukan siapa siapa dirinya lagi, apa yang dia mau dari Krist sekarang? suka sekali mengatur atur.

"Krist, ini sudah mulai gelap, apa kau ingin kejadian waktu itu terulang kembali? hm?"

"Lalu kenapa kau perduli, hah? ingatlah istri sialan kau itu saja, jangan perdulikan aku! apa kau kurang kasih sayang darinya? cukup menyedihkan"

I'M DIFFERENT [singtokrist]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang