𝖨𝖬𝖠𝖦𝖨𝖭𝖤 - 𝖿𝗍. 𝖪-𝗂𝖽𝗈𝗅𝗌

03 :: 나재민

O3. Annoying

Kamu mengusak rambutmu frustasi, 5 menit lagi pelajaran olahraga, dan seragam olahraga mu tidak ada di loker padahal seingatmu tadi masih ada.

"Kasian.. bajunya tidak ada ya?"

Kamu menoleh, disampingmu berdiri seorang laki-laki dengan senyum yang menyebalkan terlukis di wajahnya.

"Kau lagi?! Kembalikan seragamku!!"

"Apakah ada bukti bahwa aku mengambilnya?"

"YAK! NA JAEMIN!! CEPAT KEMBALIKAN!!!"

Pria yang kamu sebut Na Jaemin itu hanya memasang wajah tampol-able, ingin sekali kamu mencakar wajahnya.

Dia selalu mengganggumu setiap saat, bahkan kamu tidak bisa sekalipun merasa damai jika berada di rumah, kenapa? Karena kalian bertetangga, dan Jaemin sering kali merusuh di rumahmu.

"Aku tak akan mengembalikannya,"ujarnya sambil menggerakkan telunjuknya ke kanan dan ke kiri.

Bugh!

Kamu memukul keras bahunya lalu pergi begitu saja, wajahmu memerah menahan amarah, entahlah kamu sangat sensitive hari ini mungkin karena datang bulan.

Jaemin bukannya merasa bersalah dia malah tertawa terbahak-bahak melihat mu yang dikuasai emosi.

"Permisi, a-a-apa aku b-boleh memin-ta nomor telepon mu?"

Seorang gadis cantik berdiri dihadapan Jaemin, ia menyelipkan rambutnya kebelakang telinga, dengan senyum manis yang mengembang.

Jaemin menatap datar gadis itu, dan tanpa mengucap sepatah kata pun dia meninggalkan gadis itu yang kini melunturkan senyumannya.

Kamu memilih ke perpustakaan untuk mengembalikan mood mu yang rusak karena pria menyebalkan itu, kamu berjalan menelusuri rak untuk mencari buku yang akan kamu baca.

Kamu berhenti saat menemukan buku yang ingin kamu baca, lalu kamu duduk di kursi yang sudah disediakan.

"Hey, hey,"

Seseorang mencolek pundak mu beberapa kali membuatmu menggeram kesal, dengan terpaksa kamu menoleh dan mendapati lelaki yang pandai menaik-turunkan mood mu.

"Sekali saja Jae, aku ingin ketenangan,"ujarmu berbisik.

"Aku tak akan mengganggumu kali ini,"

Kamu tak merespon perkataan Jaemin, kamu kira Jaemin hanya membual saja, pada akhirnya dia akan tetap mengganggumu.

Dari sudut matamu terlihat Jaemin mengambil tempat duduk disampingmu, ia menopang dagunya memperhatikan mu dari samping.

Kamu sedikit merasa risih, juga perasaan aneh hinggap di hatimu, lalu kamu memilih untuk berusaha mengabaikannya.

"You're so pretty,"

"Jangan berbicara Bahasa Inggris, aku tidak mengerti,"alibi mu.

"Cih, bahkan kau mendapat nilai 97 di mata pelajaran itu,"

Sial, kamu baru menyadari bahwa Jaemin tau segala hal tentang mu, kamu pun bungkam dan memilih fokus pada buku yang sedang kamu baca.

"Bagaimana jika aku jatuh cinta padamu?"

Pertanyaan yang dilontarkan Jaemin mampu membuatmu mengalihkan fokusmu terhadap buku yang kamu baca.

"Jangan aneh-aneh, sebaiknya kembalikan seragamku, atau ku laporkan hal ini pada Nyonya Na,"

"Ck, Iya-iya nanti aku kembalikan,"

Kalian terus berbisik-bisik, padahal di perpustakaan itu hanya ada kalian berdua, sang penjaga yang biasanya selalu hadir di sana pun kini mendadak tidak ada.