Dua Puluh

29.9K 1.2K 24
                                    

Selamat membaca ❤

Terimakasih untuk yang masih setia di cerita ini

Indah POV

Pagi hari ketika aku menyiapkan sarapan, aku mendapatkan pesan dari nomor tak ku kenal, betapa terkejutnya aku ketika melihat pesan itu.
   Ting

"Temui aku kalau tidak mau poto ini tersebar di dunia maya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Temui aku kalau tidak mau poto ini tersebar di dunia maya. "

"Kalau kamu tidak mau datang, siap-siap akan ada berita panas dengan judul ISTRI MUDA HADI ALDAMA SELINGKUH DENGAN PRIA LEBIH MUDA DARINYA bagaimana bagus kan judulnya. "

Aku tahu siapa yang mengirimkan pesan ini.
Dari mana dia tahu nomor ponselku,perasaan aku tidak memberikan nomorku pada siapa pun.

Aku ingat sekarang dia anak IT. Dia memang sangat pintar di bidang tekhnologi dari dulu.

Ya Tuhan aku harus gimana ini. Itu memang poto diriku sama Veri, poto itu di ambil pas kami masih pacaran zaman SMP. Sekarang poto itu di edit seolah-olah baru saja di ambil. Kenapa aku harus bertemu dia lagi..
Apa aku bilang ayah saja, tapi kita kan baru baikan. Aku takut ayah marah lagi.

"Ahhh aku pusing"

"Ada apa Nyonya?" Tanya asisten yang membantuku menyiapkan sarapan.

"Tidak apa-apa. Lanjutkan saja kerjaan mu," kataku. Dia mengangguk lalu pergi.

"Selamat pagi istri cantikku, "sapa ayah, lalu duduk di bangku meja makan.

"Pagi juga suami tampan ku," jawabku

"Ayah mau keluar, kamu mau ikut?" Tanya ayah.

"Tidak aku di rumah saja," kataku. Kemudian kami sarapan, aku senang ayah tidak mendiamkan ku seperti kemarin. Ya iyalah orang sudah di kasih service semalam..haaaa..

"Ayah pergi dulu ya, hati-hati di rumah," kata ayah setelah selesai sarapan.

"Iya yah," jawabku singkat.

Sekarang aku mau menghubungi Veri. Apa sih maunya itu orang.

"Hallo.. apa sih mau kamu Ver," tanyaku pada Veri tanpa basa basi ketika dia langsung mengangkat panggilanku.

"Tenang dulu sayang. Aku ingin bertemu dengan mu," jawab Veri di sebrang sana.

"Aku ga bisa kemana-mana." Kata ku dan aku tidak bohong karena aku tak tahu jalan di sini.

"Aku tinggu kamu sekarang juga di cafe di samping rumah kalian, titik.
Kalau kamu tidak ingin poto itu tersebar, " ucapnya penuh penekanan. Kemudian dia mematikan sambungannya.

Lalu aku siap-siap untuk menemui laki-laki gila itu. Apa sih yang dia rencanakan. Aku pamit pada asisten pergi ke cafe samping rumah. Aku sering ke cafe itu sama ayah beberapa kali. Di sana menjual berbagai makanan yang cocok di lidahku.

Dulu Mertua Kini Suami (Aldama Family Seri 1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang