33.

2.7K 271 41
                                    

Happy reading 💚💚

"Bagaimana?"Tanya jaxson Dengan nada dinginnya kepada bodyguard nya.

"Dia Ada didalam tuan,Dan dia masih pingsan tuan"jawab bodyguard Itu Dengan tegas Dan patuh, jaxson yang mendengar Itu langsung saja mendekati bodyguard nya Dan membisiki sesuatu kepadanya.

"Baik,tuan Saya Akan cari semuanya"jawab bodyguard Itu Dengan patuh, jaxson yang mendengar Itu langsung saja berjalan kearah ruangan nya.

*****

"Princess"lirih irvan ketika melihat pemakaman di hadapannya.

"Gimana kabar kamu disana?"Tanya irvan kepada tanah di depannya.

"kamu Tau princess?kabar abang sama yang lain ga baik baik Aja sayang"ucap irvan sambil menaburkan bunga kearah tanah sang adiknya.

"Maafin abang ya,abang nyesel,harusnya abang percaya sama kamu waktu Itu"ucap irvan Dengan isakannya.

"Percuma lo nangis,dia udah ga Ada"ucap seorang pria di belakang,irvan yang mendengar ucapan Itu Langsung saja segera menghapus air matanya Dan langsung saja menatap pria Itu.

"Siapa lo"Tanya irvan Dengan dingin kepada pria dibelakang,sedangkan pria dibelakang hanya tersenyum smrik Dan langsung saja berjalan kearah kuburan adiknya Dan langsung saja menendang kuburan Itu Dengan sekali tendangan,irvan yang melihat itu tentu saja murka,ia langsung saja maju Dan langsung saja memukul pria Itu sehingga terjatuh Dan terbatuk batuk akibat pukulan irvan.

"Ngapain lo ngehancurin kuburan Adik gue hah?"ucap irvan sambil menarik kerah baju pria itu,sedangkan pria itu yang ditanya oleh irvan hanya tertawa Dan membuat irvan semakin murka ia pun melayangkan tangann nya lagi untuk memukul wajah pria itu Akan tetapi tangan nya terhenti ketika mendengar teriakan seorang gadis.

"HEI BERHENTI"teriak gadis itu ketika melihat Irvan Dan pria yang ia kenali Sedang Bertengkar,ia pun langsung saja berjalan kearah irvan Dan pria itu., Sesampai disana ia Langsung saja mendorong irvan  dari tubuh pria Itu Dan langsung saja memeluk pria Itu.

"Kak,Kaka gapapa?Kaka baik baik Aja kan?"Tanya gadis Itu Dengan tatapan yang Khawatir kepada pria itu.

"Mau ngapain lo disini hah?pergi lo,lo siapa hah?"Tanya pria Itu Dengan tatapan menajam kearah gadis itu.

"Kak ini araa,Adik Kaka hiks"isakan keluar dari mulut si gadis itu,sedangkan Irvan yang melihat itu hanya diam Dan terus melihat drama didepannya.

PLAKK

Irvan terkejut ketika mendengar suara nyaring Itu,ia Langsung saja bangun Dan langsung saja menarik kerah pria Itu lagi.

"BRENGSEK,NGAPAIN LO TAMPAR ADIK LO SENDIRI BAJINGAN?"bentak irvan kepada pria dihadapannya,sedangkan gadis itu yang ditampar oleh pria yang disebut sebagai Kaka nya sudah menangis,tapi ketika ia mendengar bentakan irvan ia langsung saja bangun Dan langsung menghempaskan tangan irvan dari kerah baju kakanya Itu.

"Jangan pukul Kaka hiks Ara lagi hiks"ucap gadis itu yang bernama Ara Dengan isakannya,irvan yang mendengar Itu langsung saja berdecih Dan langsung saja  menarik tangan gadis itu,sedangkan pria itu yang melihat  adiknya pergi Dengan irvan Langsung tersenyum.

"Masuk Jebakan"guman pria Itu Dengan senyuman smriknya.

***

"Permisi tuan"ucap seorang wanita tua ketika berada di depan kamar tuannya.

"Ya,masuk bi"ucap Deon ketika mendengar suara pembantu nya,wanita tua Itu yang mendengar jawaban dari tuannya langsung saja membuka pintu kamar Itu Dan langsung saja membuka suaranya Kembali.

Allisya Lesham shaenetta (My Posesif Brother's "2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang