Sudah hampir sebulan aku tidak bertemu dengan Ten. Jika dulu kami sering bertukar cerita melalui telepon saat tidak sempat bertemu, kini tidak lagi. Komunikasi kami pun perlahan mulai merenggang, ditambah dengan kesibukan jadwal kuliah membuatku terasa semakin jauh dari Ten.
Aku merindukannya, merindukan kebersamaan kami yang dulu. Mengingat kembali hari-hari dimana aku menjadi dekat dengannya membuatku ingin menangis. Seperti saat ini.
Tadi saat aku sedang mengerjakan tugas presentasi, aku melihat Ten tidak jauh dari tempatku duduk. Harusnya aku tidak perlu kaget, karena cafe ini merupakan favorit kami berdua.
Aku memandanginya dalam diam, memuaskan mataku yang lapar akan sosoknya, memperhatikan setiap gerak geriknya, senyumnya, tawanya bahkan wajah bingungnya. Aku ingin merekam semuanya.
Setelah puas memandanginya, aku meraih kameraku dan kembali memotretnya diam-diam, tentu saja. Bagaimana bisa aku memotretnya terang-terangan saat dia sedang bersama Jennie di sana?
Aku hampir saja menjatuhkan kameraku karena terkejut dengan sosok Doyoung yang entah dari mana muncul secara tiba-tiba tepat di depan kameraku. Wajahnya terlihat datar nyaris tanpa ekspresi dan itu membuatku bingung, jujur saja.
Kami sempat terdiam, sebelum akhirnya dia melontarkan tanya yang membuat jantungku seakan berhenti berdetak saat itu juga.
"Sampai kapan kau akan menjadi pengecut dan bersembunyi dibalik kameramu?"
📷📷📷
SkylaR🍂
KAMU SEDANG MEMBACA
Picture of You
Fanfiction"Every picture tells a story..." Another story of Ten and Lisa Alternative Universe Happy Reading! ©️SkylaR🍂