Nyatanya membuka kembali lembaran album dipangkuannya berhasil menyita waktu Lisa. Langit mulai berubah menjadi gelap, cahaya matahari perlahan sudah tergantikan dengan cahaya bulan dan Lisa masih berada di posisi yang sama. Lembaran terakhir sudah perempuan itu selesaikan, satu usapan pelan ia berikan.
Bahkan meskipun sudah bertahun lamanya, ia masih mengingat jelas bagaimana rasa sakitnya dan rasa kecewanya hari itu. Lisa menghela nafasnya kasar, menutup perlahan album itu dan kembali menatapnya dalam diam.
"Sudah selesai?" Lisa yang terkejut langsung mendongak dan mendapati suaminya yang entah sejak kapan sudah menyamankan diri di sofa.
Iya, Lisa sudah menikah sejak sebulan lalu. Pernikahan yang tidak pernah terpikirkan dengan orang yang tidak pernah ia duga sebelumnya. Jodoh memang tak pernah ada yang bisa menebak.
"Kau ini keras kepala sekali sih," kesal pria itu. Awalnya Lisa bingung, tapi sedetik kemudian dia tahu apa yang sedang dibicarakan suaminya.
"Maafkan aku, ini akan menjadi yang terakhir kali. Aku janji." Ucap Lisa memberikan cengiran tanpa dosa membuat suaminya itu mendengus sebal.
Lisa tahu alasannya, Lisa tahu kenapa suaminya tidak pernah suka melihatnya membuka album itu. Suaminya hanya tidak ingin Lisa mengingat kembali kejadian pahit yang berhasil membuat perempuan itu patah dan hancur disaat bersamaan.
"Sayang..." panggil Lisa.
"Hm?"
"Sayang..." panggil Lisa lagi.
"Apa?"
"Sayang..." panggil Lisa sekali lagi.
"Kenapa?"
Lisa terkekeh pelan, suaminya itu terlihat menggemaskan saat sedang marah. Pria itu bahkan dengan sengaja tidak menatap Lisa, ia lebih memilih menatap keluar jendela dan hanya membalas panggilan Lisa seadanya.
Lisa meraih kameranya, kamera baru hadiah dari suaminya beberapa hari lalu. Ia tersenyum samar, sepertinya kembali memotret bukan ide yang buruk. Jika dulu Lisa akan memotret secara diam-diam, kali ini dia akan memotret dengan bebas tanpa perlu takut ketahuan.
Satu bidikan berhasil ia lakukan, senyuman tipis tergambar jelas di wajahnya. Tanpa menunggu lama, Lisa mengambil satu album kosong berwarna putih tulang dan menuliskan sesuatu di pojok kanan atas.
Grow Old with You
Sama halnya dengan masa lalu, Lisa menempelkan hasil fotonya di lembar pertama dan mulai menggoreskan tinta dibawah foto pertamanya itu.
Dia Ten Lee.
Suamiku.
📷📷📷
Notes:
Dengan ini, picture of you resmi selesai.
Sekali lagi terima kasih teman-teman onlineku.
Stay healthy stay happy yaaa 🤟🏻♥️SkylaR🍂
KAMU SEDANG MEMBACA
Picture of You
Fanfiction"Every picture tells a story..." Another story of Ten and Lisa Alternative Universe Happy Reading! ©️SkylaR🍂