Cause This Love is Sure Thing

CTLIST 23

Cause This Love is Sure Thing

Bagian 23

                              *****
Brakk !!!

Krystal menarik napas dalam-dalam. Bersandar pada sisi ranjangnya dengan tatapan terarah pada ponsel yang sudah hancur berkeping itu.

Emosi menguasai dirinya. Membuat ia lupa akan semuanya. Bahkan ia melempar ponselnya dengan brutal sehingga benar-benar hancur setelah menabrak dinding dengan kuat.

Matanya memerah;berair, dengan napas terengah. Pikirannya bercabang. Dadanya sesak dan juga perih.

Ini tidak seperti yang ia bayangkan sebelumnya.

'Semakin mesra, benarkah Amber dan Minah berkencan?’

'Foto terbaru kedekatan dua idol ini mengundang banyak reaksi'

Foto-foto itu dan gift yang berisi tentang momen antara Amber dan Minah berhasil membuat pertahanan Krystal runtuh.

Ia merasa cemburu.

Tidak, ini lebih dari itu. Ia benar-benar merasa sakit. Rasanya seperti dihianati.

Amber memberikan kalimat manis. Memberinya kepercayaan. Tapi, apa ini.

Kenapa mereka dengan sengaja menunjukkan kepada dunia bahwa berita itu benar.

Kenapa?

Ia benar-benar tidak habis pikir. Atau lebih tepatnya tidak bisa berpikir setelah melihat itu semua. Membuat kesabarannya habis dan kehilangan akal.

“Kenapa unnie...”

Kamarnya terlihat sedikit berantakan. Dengan sprai ranjang yang sudah berada di lantai. Dan tentunya ponsel yang sudah hancur.

“Ini menyakitiku” Krystal menenggelamkan kepalanya di antara kedua lututnya. Membiarkan air mata dengan deras keluar dari matanya yang tajam itu.

                            -----

“Kenapa tidak aktif? Apa dia sedang ada pekerjaan?”

Amber menatap ponselnya dengan bingung. Sudah lebih dari setengah hari tapi Krystal tidak bisa dihubungi. Melalui nomor ponsel maupun sosial medianya, tidak ada satupun jawaban.

Tidak seperti biasanya. Gadis itu pasti akan memberinya kabar saat ada pekerjaan. Meskipun mendadak, Krystal pasti akan menyempatkan untuk memberinya kabar sedikit.

Tapi kali ini kenapa tidak ada apapun yang bisa ia dapatkan dari Krystal.
Atau ini normal? Orang-orang tidak selalu bisa memberi kabar 24 jam.

Tapi Krystal berbeda. Ia selalu berusaha untuk memberinya kabar.
Tapi Juga Krystal pergi ke Thailand, tanpa memberitahu siapapun sebelumnya, termasuk Amber.

“Tidak, ini berbeda. Saat itu Krystal sedang tertekan. Tapi sekarang? Apa yang sedang terjadinya padanya” Gumam Amber.

Bergantian menatap orang berlalu lalang di depannya dan ponselnya yang sunyi.

Sebenarnya ada banyak pesan masuk di ponselnya, tapi tidak ada satupun dari Krystal. Dan itu membuatnya terasa sepi.

Krystal sumber keceriaannya.

“Ada apa unnie?”

Amber menoleh. Dan benar dugaannya, Minah yang datang. Menghampiri seperti biasa untuk bertanya keadaannya, ataupun sekedar mengobrol dan bercanda.

“Hanya masalah kecil”

“Apa?”

Amber tersenyum kecil, “Bukan apa-apa. Gadis kecil tidak boleh tahu masalah orang dewasa”