Cause This Love is Sure Thing

CTLIST 31

Cause This Love is Sure Thing

Bagian 31

                                    *****

Amber menggenggam tangan Krystal lembut. Mengusapnya pelan dengan pandangan mata penuh cinta ke arah Krystal. Yang diperlakukan dengan hangat itu hanya bisa tersenyum simpul sebagai balasan.

“Sayang, aku akan memberitahumu sesuatu. Tapi, jangan berpikir yang macam-macam sebelum aku menyelesaikan semua perkataanku, okay?”

Krystal mengangguk, meskipun merasa sangat penasaran dengan apa yang akan dikatakan oleh Amber. Gadis itu tidak pernah seserius ini dalam berbicara. Dan itu membuatnya sangat khawatir. Apa itu hal buruk yang akan Amber katakan? Kenapa perasaannya menjadi tidak enak seperti ini.

“Aku akan keluar dari SM dan F(x)”

Hening.

Krystal tidak bereaksi apapun. Senyum yang tadi menghias wajahnya sudah hilang sejak tadi. Tatapan matanya tidak menunjukkan apa-apa, membuat Amber merasa bingung.

“Aku sudah memikirkan ini sejak skandal itu muncul. Sebenarnya, entahlah sejak kapan aku memikirkan untuk berhenti. Aku merasa lelah dengan semuanya. Dan saat skandal narkoba itu muncul, aku jadi semakin yakin untuk berhenti”

Amber merasa Krystal meremas tangannya dengan kuat. Apa gadis itu tengah dilanda kegelisahan yang besar? Meskipun wajahnya tidak menunjukkan apapun, tapi Amber tahu kekasihnya sedang bingung dan juga cemas.

“Maaf karena tidak pernah mendiskusikan ini denganmu. Aku hanya berpikir kalau kau tidak harus ikut campur dengan karierku, karena kau punya kesibukan sendiri. Dan aku masih bisa mengurus karierku. Aku juga minta maaf karena benar-benar tidak memberitahu tentang keinginanku untuk berhenti. Sampai hari ini, aku sudah menandatangani pemutusan kontrak dengan SM, aku baru memberitahumu. Aku sangat minta maaf padamu sayang”

“Kenapa...”

Kali ini Krystal bersuara. Meskipun Amber sudah memintanya untuk tidak memotong dulu, namun rupanya gadis itu tidak bisa menyembunyikan rasa terkejutnya.

“Pertama, aku tidak ingin melibatkan agensi dan F(x) dalam skandal narkoba itu. Meskipun aku sudah pasti tidak terbukti bersalah, tapi tetap saja orang usil akan membawa mereka dalam masalahku. Aku tidak ingin hal itu terjadi...”

Amber menarik napas panjang, masih dengan senyum tulus mengarah ke Krystal.

“Kedua, aku merasa sangat lelah. Mungkin karena aku semakin bertambah umur jadi cepat merasa lelah hahahaha”

Krystal mendengus mendengar tawa Amber. Bukannya apa, ia hanya merasa kesal karena di saat seperti ini Amber malah bercanda. Jantungnya sejak tadi berdegup kencang, tidak karuan dan rasanya sangat gugup. Tapi dengan mudahnya Amber tertawa.

“Oke, maafkan aku sayang. Tapi aku benar-benar merasa lelah. Mungkin ini yang pernah kau rasakan dulu, kau sangat lelah ya? Jadi, sebelum aku kehilangan diriku sendiri hanya karena karier, aku memutuskan untuk berhenti. Keluargaku di LA sudah tahu tentang ini, dan mereka menyetujuinya”

“Apa aku sudah bisa berbicara sekarang?” Tanya Krystal pelan, setelah keheningan sebentar melanda mereka.

Amber hanya mengangguk sebagai jawaban. Menunggu apa yang akan dikatakan oleh Krystal itu.

“Aku sangat terkejut. Kau pasti tahu. Awalnya aku merasa marah karena aku pikir kau membuat keputusan ini saat sedang tidak stabil. Dan memutuskan semuanya secara mendadak, itu tidak akan berakhir bagus kau tahu kan”

Lagi, Amber mengangguk.

“Aku juga merasa sedikit sedih karena kau tidak pernah mendiskusikan ini denganku. Sebenarnya kau bisa berbagi apapun denganku, termasuk pekerjaanmu. Tidak perlu memikirkan kesibukanku, karena kau yang paling penting. Tapi aku juga tidak bisa marah karena aku pun pernah berbuat ceroboh, dengan meninggalkanmu tanpa aku beritahu sebelumnya. Itu sangat fatal kan. Jadi aku mengerti dan aku tidak bisa marah padamu”