" ada masalah di kampus ? "
aku memberhentikan kegiatanku sejenak saat pertanyaan chenle masuk ke telingaku. dia, bisa membaca pikiranku. apa wajahku begitu memperjelas bahwa aku sedang ada masalah ?
menatapnya sebentar, lalu menggeleng. aku masih tidak ingin membicarakan tentang satu kejadian tadi di kampus. bukannya ingin memperpanjang alur, hanya aku tidak ingin membicarakan masalah itu sekarang.
" nanti aja. aku males buat cerita sekarang ", balasku dengan senyuman tipis di akhir kalimat.
memasang sabuk pengaman, aku memposisikan tubuhku sedikit sering kearah samping. menatap kearah jendela mobil, sedikit membelakangi chenle di sebelahku yang mengemudi.
aku bisa mendengar chenle menghela nafasnya pelan di sebelah sana.
selama perjalanan pulang dari cafe dekat kampus menuju rumahku, hanya ada kesunyian diantara aku dan juga chenle. jalanan tengah ramai, mengingat sekarang jam pulang kerja.
bunyi klakson kendaraan lain samar - samar terdengar dari dalam. juga, suara penyiar radio yang tengah membuka segmen titip salam mengisi kesunyian sore hari ini.
" mau cerita ? "
merundukkan tengukku, aku memainkan jemari jemari tanganku sendiri yang mendingin akibat gugup dan juga hawa dingin dari pendingin mobil milik chenle.
" capek ", aku menghela nafas pelan.
" tau kan kamu aku nggak bisa bilang 'gak' sama orang lain. capek le. kamu inget sama temen aku yang suka 'nitip' ? kamu bilang, aku harus tolak permintaan dia-dan yang lainnya. tapi gak bisa le. susah "
" kamu tau ? hari ini dosen aku marah karena tugas aku mirip sama punya dia. padahal dia minta tugas sama aku. aku udah kasih tau, sedikit bedain. tapi enggak dia ubah. jadi sama persis kayak punya aku. yang di bela dia. bukan aku-oh iya lupa. dia kan lebih terkenal daripada aku. udah ah "
memejamkan mataku sebentar, rasanya sesak. menjadi orang yang tidak bisa menolak itu susah. ingin rasanya aku sekali saja menjadi orang jahat. menolak semua permintaan yang ujung - ujungnya berimbas kepada diriku sendiri.
" jadi orang jahat tuh gapapa. tolak aja kalau kamu emang gak mau-memang harus. kalau kamu paksa nerima, kamu sendiri yang terbebani kan di akhirnya. lebih berani bilang 'gak' ya ? jangan takut "
tangan kirinya terangkat untuk mengusak pucuk kepalaku. turun, lalu mencubit pelan pipi sebelah kananku. perlakuan kecilnya itu meninggalkan rona merah di kedua pipiku. tanpa sadar aku menyunggingkan senyuman tipis saat tangan kananku tiba - tiba dia genggam dengan tangan kirinya.
sembari menunggu lampu merah berubah menjadi hijau, chenle di sebelahku mengambil ponselnya dengan kesan terburu - buru. lalu beberapa saat kemudian dia terlihat seperti sedang mengetik sesuatu. ah mungkin itu dari dosennya. siapa lagi kan ?
beberapa detik setelahnya chenle menaruh kembali ponselnya kedalam saku celananya. tangannya terangkat untuk menaikkan volume radio yang kebetulan penyiarnya tengah membacakan salam dari orang - orang yang telah mengirimkan salam mereka tadi.
" ah ini sweet banget "
" dengerin gih "
aku hanya mengangguk.
" buat perempuan yang sore hari ini pake cardigan abu - abu senyum ya. hari ini berat banget tapi mas ganteng di sebelah kamu percaya kamu bisa lewatin semua. ayo lebih berani, jangan takut. mas ganteng di sebelah kamu ini bakal selalu ada di samping kamu "
dengan sekuat tenaga, aku menahan diri agar tidak tersenyum. namun gagal. karena setelah ocehan tambahan dari si penyiar radio, chenle tiba - tiba mencium pipi kananku. hanya kecupan singkat, terburu - buru karena lampu rambu hendak berubah menjadi hijau.
" le . . ini kerjaan kamu ? "
dia mengangguk. senyum manis dan menggemaskan miliknya terlihat jelas di wajahnya. arah pandangannya fokus kearah jalanan depan, walaupun dia masih sering melirik sebentar kearahku. melihat seberapa malunya aku akibat ulahnya ini.
" gimana ? jadi jeli nggak ? ", tanyanya. padahal sudah jelas - jelas aku sudah ambyar karena kelakuannya.
" hampir, tapi cringe juga ", balasku sambil tertawa dengan tangan menepuk pundak kirinya pelan.
dia tertawa kecil, " nggak masalah sih. yang penting itu bisa bikin kamu ketawa ".
+
( pap gratis dari mas ganteng )
happy birthday mas sepuluh !! this is my first time celebrating ten's birthday waktu aku jadi nctzen :D rasanya tuh kayak ada manis - manisnya. mana tadi doi selca. makin - makin tuh rasa ingin memacari.
udah berapa minggu ya aku ngilang (° -°) maaf bangett. otak lagi nggak bisa di ajak kerja sama. mumpung hari ini ultah ten-alias tanggal 27. tapi aku publish part ini tgl 26-aku mau update. nggak enak aja hati. ngilang mulu kayak doi. maaf yaa :(
kalian tau, dari hari senin tuh surprise banget. wayv mau comeback. hari ini lucas winwin ke china. aduh seneng banget. mari ngebadut mereka debut aktor /emot badut/.
gak sabar ah buat wayv comeback thn ini :((hhh udah udah. have a nice day all ♡︎!
sayang kalian yang masih setia ʕっ•ᴥ•ʔっ
KAMU SEDANG MEMBACA
sugar ; NCT
Fiksi Penggemarft. nct wayv oneshot/imagine "berimajinasi bersama NCT" © ddeojun, 2020