Grandma Birthday! || APR-22

217 5 1
                                    

Halo semua!
Jangan lupa sedekah dengan memberi vote yah, hehehe😄

Halo semua!Jangan lupa sedekah dengan memberi vote yah, hehehe😄

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


________________________>>>

Mansion Mckellen Family, Miami, Florida

  Suasana di mansion keluarga Mckellen pagi ini sangatlah ricuh. Setiap anggota keluarga tampak heboh dengan sendirinya. Ada yang berlarian kesana membawa sepatu, baju, menyiapkan ini dan itu serta sebagainya.

Melihat kehebohan dari masing-masing anggota keluarga sudah dapat dipastikan ada sesuatu yang penting. Namun hanya satu orang yang tampak bersantai tanpa kerepotan seperti anggota keluarga lainnya. Verona menatap santai semua kehebohan orangtuanya dan kedua kakaknya. Yap! Orang yang bersantai itu adalah Verona. Gadis itu menatap acuh kehebohan dihadapannya.

"Verona! Cepat bersiap astaga!" omel Sherly yang baru saja menyadari putrinya sama sekali belum bersiap-siap.

Verona menatap ibunya bingung,
"Memangnya ada apa sih, mom?" tanya Verona.

Sherly membelalakkan matanya menatap putrinya itu,

"Astaga! Veronaaa... Cepat bersiap, apa kamu lupa? Hari ini kita harus berkumpul ke mansion Grandma dan Grandpa mu!" ceramah Sherly sambil berkacak pinggang.

Verona mengangguk, "Ooo.. memang ada acara apa disana?" tanya Verona yang masih tampak bersantai.

Sherly dibuat gemas oleh kelakuan putri semata wayangnya ini,

"Anak Mommy yang paling cantik dan pintar ini. Sudah ya bertanya-nya, sekarang cepat bersiap!" ucap Sherly tegas.

"Auhh Mommy, iya deh iya" jawab Verona pasrah lalu ia berjalan masuk ke dalam kamarnya untuk bersiap.

Diruang tengah tampak seluruh anggota keluarga Mckellen sudah siap berangkat dan sepertinya mereka sedang menunggu seseorang. Elard menatap sang istri bingung,

"Loh sayang, kamu belum kasih tau Verona ya?" tanya Elard sambil celingukan mencari keberadaan putrinya.

Sherly memutar bola matanya,
"Sudah, anak itu baru saja bersiap. Tunggu sebentar lagi" ucap Sherly.

"APA?!" pekik Adnan membuat semua mata menatapnya tajam.

"Turunkan suaramu!" desis Agler sambil menatapnya tajam.

Adnan menggaruk tengkuknya,
"Hahaa.. iya, maaf" ucapnya.

Elard menggelengkan kepalanya, "Bagaimana bisa baru bersiap?" tanya Elard tak percaya.

"Anak itu pasti melupakan hari ini ada kegiatan apa. Makanya dia masih asyik bersantai" keluh Sherly sedangkan Elard mengulum senyum gelinya.

Tak lama kemudian suara bersemangat dari seorang gadis yang baru saja muncul dihadapan anggota keluarga itu menarik perhatian mereka.

ApproachTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang