40

118 25 2
                                    

Fiki mengajak Nayla ke suatu tempat yang sangat sepi dan sunyi.

"Lepasin gua."ucap Nayla

"Maksud lo apa sih?"tanya Fiki

"Kenapa sih semuanya selalu aja bela Shella, nggak ada sekali pun orang yang bela gua."ucap Nayla

"Karena lo salah jadi nggak ada yang suka sama lo."jawab Fiki

"Termasuk lo juga?"tanya Nayla

"Stop nggak usah dijawab karena gua udah tau jawabannya."sambung Nayla

"Kalau lo mau disukai banyak orang, tolong ubah diri lo."ucap Fiki

Ella sudah berada di kelasnya, tiba tiba saja Ricky datang menghampirinya.

"Ella."

"Rik ngapain disini? Sebentar lagi dosen gua masuk."ucap Ella

"Gua cuma mau bilang ke lo, semangat ya."ucap Ricky sambil tersenyum ke Ella

"Gua pikir apaan, makasih ya Rik."Ricky pun pergi meninggalkan kelas Ella

Setelah kelas Zweitson mencari keberadaan Shella.

"Shella."panggil Zweitson

"Iya kenapa Son?"tanya Shella

"Ngobrol bentar yuk."ajak Zweitson

"Boleh."mereka pun duduk di bangku taman

"Lo mau ngomong apa?"tanya Shella

"Gua mau curhat."jawab Zweitson

"Curhat apa?"tanya Shella

"Lo pernah jatuh cinta nggak?"tanya Zweitson

"Pertanyaan lo aneh deh, setiap orang pasti pernah jatuh cinta kali."jawab Shella

"Emangnya lo lagi suka sama siapa? Boleh kali cerita ke gua."tanya Shella, Zweitson memajukan wajahnya ke Shella

Shella pun menjadi bingung, dia pun memundurkan sedikit wajahnya.

Zweitson pun membisikan sebuah kata

"Kepo ya."bisik Zweitson

"Ih apaan sih lo bikin kesel aja."jawab Shella sambil memukul lengan Zweitson

"Ciee kesal."goda Zweitson

"Tau ah."jawab Shella

"Udah waktunya syuting nih, bareng yuk."ajak Zweitson

"Boleh boleh."jawab Shella, mereka pun pergi meninggalkan tempat

Dari kejauhan Dinda melihat Zweitson dan Shella yang sedang bersama. Hatinya sangat sakit dan hancur dia pun berlari ke arah Rooftop kampus.

Ella melihat Dinda berlari ke arah Roftoop dia pun mengikutinya.

Sesampainya disana Dinda berteriak sekencang kencangnya.

"Dinda."

"Lo kenapa?"tanya Ella

Dinda pun terduduk dan menangis, Ella pun mendekati Dinda.

"Lo lagi ada masalah?"tanya Ella

"Hati gua sakit El, sakit banget."jawab Dinda

"Lo tau kan selama ini gua itu suka sama Zweitson, tapi sampai sekarang cinta gua belum terbalaskan."ucap Dinda

"Kenapa gitu?"tanya Ella

"Tadi gua liat Zweitson sama Shella lagi berduaan."jawab Dinda, Ella pun memeluk Dinda

PANGERAN KAMPUS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang